Headline

Reformasi di sisi penerimaan negara tetap dilakukan

Fokus

Operasi yang tertunda karena kendala biaya membuat kerusakan katup jantung Windy semakin parah

Batam Berupaya Menjadi Pusat Kebudayaan Internasional

Hendri Kremer
14/3/2022 20:50
Batam Berupaya Menjadi Pusat Kebudayaan Internasional
Sejumlah turis dari Singapura mengunjungi Batam( ANTARA FOTO/Bagjana)


BATAM didorong menjadi pusat kebudayaan internasional. Salah satu upayanya dengan memaksimalkan Gedung Beringin sebagai pusat kegiatan budaya dan sebuah taman berkelas internasional.

Rencana itu diungkapkan Direktur Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan, Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Restu Gunawan.

Upaya lain, lanjut dia, ialah manfaatkan aset yang ada di Batam untuk  berbagai hal terkait soal pembinaan dan pelestarian budaya.

"Batam sudah punya tempat untuk itu, namanya Gedung Beringin. Gedung
lama, viewnya bagus, bisa dikembangkan menjadi pusat kebudayaan bertaraf internasional," tandasnya, Senin (14/4).

Kepala Disbudpar Kota Batam, Ardiwinata, mengatakan gedung ini dahulunya menjadi tempat pertunjukan sampai tahun 2000. Rencananya Gedung Beringin akan digiatkan menjadi taman budaya.

"Kita sudah mendapat restu. Nantinya Gedung Beringin akan menjadi taman budaya. Di sini, para seniman dan budayawan bisa berinovasi," tmabahnya.

Dia menjelaskan, Batam memiliki kawasan Sekupang yang merupakan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) atau KEK Kesehatan Internasional Sekupang. Ada tiga konsep utama dalam pengembangan KEK tersebut, yakni medis, pariwisata, dan pendidikan.

Beberapa waktu yang lalu, Wali Kota Batam, Muhammad Rudi sudah mengintruksikan Kepala Disbudpar untuk memanfaatkan Gedung Beringin  sebagai gedung daerah. Gedung ini nantinya akan menjadi simbol dan pusat kegiatan adat di Batam.

Ia mengaku keberadaan Pusat Adat Melayu akan mampu melestarikan kekayaan tradisi yang ada di Batam. "Batam harus punya jati diri dan perlu diperkuat agar adat khas daerah ini muncul dan menjadi kebiasaan masyarakat." (N-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : NUSANTARA
Berita Lainnya