Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
VAKSINASI covid-19 pada anak menjadi modal besar untuk menjaga keamanan dan keselamatan mereka. Selain itu, juga untuk mempercepat pemulihan aktivitas anak, khususnya aktivitas pembelajaran tatap muka (PTM).
Vaksinasi adalah salah satu pemenuhan hak anak dalam hal akses kesehatan, agar mereka bisa tumbuh menjadi generasi maju.
Data memaparkan 9 dari 10 anak di Indonesia masih menghadapi tantangan dalam hal pemenuhan akses pendidikan, nutrisi dan juga kesehatan. Untuk itu, perlu adanya dukungan semua pihak agar proses percepatan peningkatan cakupan vaksinasi covid-19 khususnya pada anak, bisa berjalan dengan baik.
Guna mendukung program pemerintah, Danone Indonesia bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat, berkoordinasi erat dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Keluarga Berencana dan juga dinas kesehatan menggelar Sentra Vaksinasi Anak Generasi Maju.
Vaksinasi dilaksanakan pada 2-4 Februari 2022 yang berlokasi di Gedung Sekoper Cinta, Kota Bandung. Sentra Vaksinasi Generasi Maju menyiapkan 1.000 dosis vaksin COVID-19 jenis Sinovac untuk anak usia 6-11 tahun.
Kolaborasi Danone di Jabar
Pada Rabu (2/2) Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang diwakili oleh Asisten Administrasi Umum Daerah Provinsi Jawa Barat Ferry Sofwan Arif, bersama Ketua Umum Sekoper Cinta Atalia Praratya Ridwan Kamil, dan Vice President General Secretary Danone Indonesia Vera Galuh Sugijanto meresmikan Sentra Vaksinasi Generasi Maju.
Kegiatan ini merupakan salah satu langkah untuk mempersiapkan SDM unggul melalui dukungan percepatan peningkatan cakupan vaksinasi.
Pada kesempatan itu, Ketua Sekoper Cinta Atalia Praratya Ridwan Kamil melantik Kepala Sekolah Sekoper Cinta yaitu Sekolah Perempuan Capai Impian dan Cita-Cita yang bisa menjadi solusi dan langkah preventif untuk masalah kekerasan, eksploitasi, serta diskriminasi terhadap perempuan.
Selain itu, dilakukan juga penandatanganan nota kesepahaman strategis dengan berbagai pihak.
“Pada hari ini kita akan melaksanakan peluncuran vaksinasi anak bersama dengan Danone Indonesia. Diharapkan kegiatan ini bisa mempermudah akses, khususnya untuk para peserta didik agar mendapatkan perlindungan terbaik. Dengan situasi saat ini, mari kita bersama-sama memproteksi diri, termasuk keluarga kita. Mari kita bergandengan tangan untuk perempuan berdaya dan anak juara melalui Sekoper Cinta dan Sentra Vaksinasi Anak Generasi Maju,” ujar Atalia.
Sementara itu, Asisten Administrasi Umum Daerah Provinsi Jawa Barat Ferry Sofwan Arif yang menyampaikan sambutan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, memaparkan bahwa upaya untuk melawan pandemi adalah melalui vaksinasi. "Salah satunya dengan vaksinasi anak usia 6-11 tahun."
Dia menambahkan, saat ini vaksinasi dosis pertama di Jawa Barat mencapai lebih dari 33 juta jiwa atau 87,2% dari target. Sementara dosis kedua mencapai 22,1 juta atau 58%.
Diharapkan Sentra Vaksinasi Anak Generasi Maju ini akan mendorong ketercapaian vaksinasi dosis satu dan dua di Jawa Barat. "Inilah upaya-upaya kita bersama, dengan harapan semoga vaksin pada anak ini akan mendorong aktivitas yang lebih aktif lagi," tandasnya.
Vaksinasi di 27 kota
Dilansir dari situs resmi Vaksinasi Kementerian Kesehatan, hingga akhir Januari 2022 kelompok anak usia 6-11 tahun di Provinsi Jawa Barat yang telah menerima vaksin dosis 1 mencapai lebih dari4 juta anak. Sementara yang telah mendapatkan vaksin dosis 2 mencapai lebih dari 500 ribu anak.
“Vaksinasi anak merupakan salah satu modal besar untuk mempercepat pemulihan aktivitas anak, khususnya aktivitas pembelajaran, dan merupakan upaya dalam meningkatkan kekebalan daya tahan tubuh anak. Kegiatan Sentra Vaksinasi Generasi Maju ini juga merupakan bagian dari komitmen kami untuk mendukung pemenuhan hak anak, yaitu akses kesehatan dan nutrisi, serta tentunya untuk mendukung program pemerintah dalam meningkatkan cakupan vaksinasi. Danone Indonesia percaya bahwa semua anak mempunyai hak yang sama, baik akses kesehatan, nutrisi dan pendidikan. Tidak boleh ada anak yang tertinggal, agar bisa menjadi anak yang sehat, Anak Generasi Maju,” ujar Vice President General Secretary Danone Indonesia Vera Galuh Sugijanto.
Selama masa pandemi covid–19, Danone Indonesia berkomitmen untuk membantu pemerintah Indonesia dalam penanggulangan pandemi dengan menyalurkan donasi senilai Rp56 miliar melalui berbagai pemangku kepentingan. Sumbangan diberikan dalam bentuk ambulans, alat medis, dukungan hidrasi, dan fasilitasi tempat isolasi mandiri.
Hingga Kini Danone Indonesia juga telah mendukung fasilitasi pelaksanaan vaksinasi di 96 sentra vaksinasi di 27 kota di Indonesia.
“Dari tahun ke tahun, Danone Indonesia terus konsisten berkomitmen melakukan berbagai aksi nyata yang berkelanjutan untuk mendukung tumbuh kembang maksimal anak Indonesia. Terlebih lagi di masa pandemi yang memberikan tantangan lebih besar dalam upaya memastikan kesehatan anak tetap terjaga dengan baik,” tandas Vera. (N-2)
BERDASARKAN data AAJI terkait pertumbuhan penjualan premi setahun hingga semester I 2025, perusahaan asuransi ini menempati posisi teratas mencapai Rp2,0 triliun.
DANA pensiun swasta terbesar di Norwegia, KLP Pension, memutuskan untuk mencoret dua perusahaan raksasa industri pertahanan dari portofolio investasinya.
Pelapor Khusus PBB untuk wilayah Palestina, Francesca Albanese, membongkar keterlibatan sejumlah perusahaan internasional dalam mendukung genosida Israel itu.
Di tengah arus regulasi perpajakan yang semakin dinamis, perusahaan besar kini berada dalam tekanan yang jauh lebih sistemik.Â
PT Perkebunan Nusantara IV PalmCo subholding dari PTPN III (Persero) mendapat apresiasi dari Pimpinan VII BPK Slamet Edy Purnomo dalam kunjungan kerjanya ke Java Coffee Estate.
MEMASUKI usia ke-26 tahun, PT Prima Karya Sarana Sejahtera (PKSS) yang memasuki usia ke-26 tahun berkomitmen untuk terus berkontribusi bagi masyarakat dan mitra kerja.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved