Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PARTAI Gelora Jawa Barat optimistis mampu meraih suara
signifikan pada pemilu 2024. Hal ini dirasa cukup mendasar seiring
persiapan yang terus dilakukan partai pimpinan Anis Matta tersebut.
Ketua DPW Partai Gelora Jawa Barat Haris Yuliana menjelaskan, pihaknya
meyakini bisa meraih suara di Jawa Barat sedikitnya 4%. "Saat ini Partai Gelora sudah menyentuh angka 2%," katanya, Rabu (12/1).
Dengan begitu, Haris mengaku optimis bahwa partai Gelora akan lolos
verifikasi. "Sebelum verifikasi partai politik, saya optimis bisa
mencapai 4%," tegasnya.
Lebih lanjut, Haris memastikan pihaknya siap untuk memulai verifikasi
faktual partai peserta pemilu 2024. Hal ini dibuktikan saat DPW Gelora
Jawa Barat mendatangi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat, Selasa
(11/2).
Dalam pertemuan tersebut, lanjut Haris, selain silaturahmi pihaknya pun
menjelaskan asal muasal ide pembentukan Partai Gelora. "Dalam pertemuan
tadi, hanya silaturahmi dan memperkenalkan Partai Gelora ke KPU,"
katanya.
Haris mengaku bahwa banyak penjelasan yang diberikan kepada Ketua dan
Komisioner KPU Jawa Barat mengenai Partai Gelora Indonesia. "Saya
tegaskan bahwa Partai Gelora bukan partai kanan atau pun kiri. Partai
Gelora hadir ditengah-tengah untuk merangkul yang kanan dan juga kiri,"
jelasnya.
Sementara itu, Ketua KPU Jabar Rifqi Alimubarok menyambut baik
kedatangan DPW Gelora Jawa Barat. Dia berharap, Partai Gelora bisa
berkolaborasi dengan KPU untuk mewujudkan pemilu yang demokratis.
"Selamat datang Partai Gelora. Mari bersinergi untuk mewujudkan pemilu
yang berkualitas," katanya.
Rifki menjelaskan bahwa pada 2024 bukan hanya pemilu legislatif saja. Di tahun yang sama tetap digulirkan pemilihan kepala daerah.
"Partai-partai baru termasuk Partai Gelora punya peluang untuk ikut
dalam pemilihan kepala daerah, jika partai Gelora mampu menjadi partai
pemenang. Karena hasil dari pemilu akan menjadi modal pada pilkada," jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Rifki juga berharap penyelenggaraan Pemilu
2024 bisa lebih baik dibanding Pemilu 2019. "Beban kerja di Pemilu 2019
sangat berat, sampai menelan korban akibat kecapean. Mudah-mudah tahun
2024 tidak terulang," katanya. (N-2)
Isu ketenagakerjaan di Provinsi Jawa Barat memegang peranan yang cukup krusial. Hal ini disebabkan karena peran strategis Jawa Barat dalam perekonomian nasional.
Produsen kopi Kolombia Wilton Benitez, pemenang kompetisi The Golden Bean 2022 memberikan kelas pengajaran coffee processing bagi para prosesor kopi di Jawa Barat
rumah adat Jawa Barat dengan karakteristik bentuk yang menjunjung unsur hewan dan tumbuhan serta menggunakan bahan alami sebagai simbol kesederhanaan
pakaian adat Jawa Barat untuk pasangan, terdiri dari setelan yang dulunya biasa digunakan kalangan pejabat hingga masyarakat biasa
Saat itu di zaman Kerajaan Tarumanegara banyak suku Sunda yang sudah mengenal tulisan.
Holiday Inn Bandung Pasteur kali ini tidak mau ketinggalan untuk memberikan kuliner-kuliner yang ciamik dengan menghadirkan all you can eat Dim Sum.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved