Headline
Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.
Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.
BARU memasuki awal 2022, anak-anak di Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT) mulai perlahan-lahan diserang nyamuk Aedes aegypti. Akibatnya, ada 11 anak harus dilarikan ke rumah sakit untuk menjalani perawatan karena terpapar demam berdarah dengue (DBD). Yang lebih parah ada dua anak yang dinyatakan kondisi berat dengan kategori DBD grade 3 dan 4 atau DBD berat.
Mario B Nara, dokter yang menangani pasien anak penderita DBD di RSUD TC.Hillers Maumere mengaku ada sebelas anak di Kabupaten Sikka yang ia tangani karena terpapar DBD dan saat ini sedang menjalani perawatan di rumah sakit.
Lanjutnya, sebagian besar anak yang dirawat itu berada pada posisi grade 1 dan 2. Artinya, mereka mengalami gejala penurunan trombosit jauh di bawah batas minimal 150.000.
Baca juga: PTM 100% di Sikka Dimulai 10 Januari 2022
Dari sebelas pasien itu, kata Mario, terdapat dua pasien DBD yang masuk dalam kategori DBD grade 3 dan 4. Meski demikian ia mengaku kondisi kedua mereka sudah berangsur membaik berkat perawatan yang intens.
"Ada dua anak itu masuk dalam kategori DBD grade 3 dan 4. Kalau sudah masuk grade 3 dan 4 itu disebut DBD berat. Namun, puji Tuhan, dua anak itu sudah berangsur membaik. Kondisi keduanya itu sudah membaik," papar dia, Sabtu (8/1).
Sementara itu, Kepala Seksi (Kasi) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular (P2PM) pada Dinas Kesehatan Kabupaten Sikka Avelinus Serbianus Nong Erwin menuturkan pihaknya saat ini sedang gencar melakukan fogging atau pengasapan di beberapa lokasi kasus DBD di Kota Maumere.
"Fogging ini hanya untuk memutuskan rantai penularan, sementara tindakan paling efektif untuk mencegah penularan DBD dengan kegiatan pembasmian jentik 4 M Plus. Maka dari itu butuh semua warga bergerak. Jangan sampai peristiwa ini akan terulang pada 2019. Yang mana, kasus DBD kita di Sikka sangat signifikan," ujar dia. (OL-1)
Kematian tragis ibu hamil Maria Yunita dan bayinya di Kabupaten Sikka, NTT, memicu kecaman keras dari masyarakat dan organisasi masyarakat sipil di wilayah tersebut.
Pemerintah Daerah Kabupaten Sikka mendukung penuh pelaksanaan Festival Maumerelogia 5 yang akan berlangsung pada 15-24 Mei 2025.
Sebanyak empat orang yang diduga sebagai aktor intelektual di balik kasus Hak Guna Usaha (HGU) Tanah Nangahale di Kecamatan Talibura, Kabupaen Sikka, dilaporkan ke Polda NTT.
SEJAK tanggal 25 Januari 2025 hingga hari ini, publik masih dikejutkan oleh drama tanah HGU Nangahale di Maumere, Kabupaten Sikka-Flores.
Gempa dan tsunami yang pernah melanda Teluk Maumere, Kabupaten Sikka pada 12 Desember 1992 silam masih menyisakan jejak geologi yang patut menjadi pembelajaran.
SEKTOR pariwisata sangat potensial untuk menambah pendapatan masyarakat serta meningkatkan kontribusi Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Jelajahi Manta Point Labuan Bajo, spot menyelam terbaik untuk bertemu pari manta. Temukan tips, lokasi, dan pengalaman seru di sini!
ERUPSI Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada 18 Juni 2025 memengaruhi sejumlah aktivitas penerbangan di wilayah timur Indonesia.
Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, NTT, erupsi lima kali pada Selasa malam (17/6) dengan tinggi letusan mencapai 5.000 meter.
Cross Border Fest bukan sekadar hiburan dan musik, tapi juga perayaan identitas, menyatukan dua budaya dalam semangat persatuan dan keberagaman.
Keberhasilan menjadikan kedua SD tersebut sebagai tim siaga bencana melalui pembuatan denah risiko bencana, mengantongi SK Tim Siaga Bencana (TSB), miliki SOP gempa bumi, dan rencana aksi.
Diskusi bersama diskusi bersama Gubernur dan DPRD Provinsi Nusa Tenggara Timur digelar untuk menyusun perda terkait kelestarian lingkungan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved