Headline

DPR setujui surpres pemberian amnesti dan abolisi.

Fokus

Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.

Sembilan Wilayah di Sumsel Rawan Banjir dan Longsor, Pemprov Beri Imbauan

Dwi Apriani
12/12/2021 16:25
Sembilan Wilayah di Sumsel Rawan Banjir dan Longsor, Pemprov Beri Imbauan
Banjir di Lubuk Linggau, Sumsel.(MI/Dwi Apriani)

SAAT ini sudah memasuki musim penghujan, bahkan intensitasnya cukup tinggi. Hal ini juga yang membuat masyarakat di Sumsel harus benar-benar waspada karena potensi banjir dan longsor dapat terjadi.

Pemprov Sumsel pun telah memetakan ada sembilan daerah yang berpotensi terjadi bencana banjir dan longsor. Sembilan daerah itu yakni Kabupaten Musi Rawas, Musi Rawas Utara, Empat Lawang, Lahat, Muara Enim, Ogan Komering Ulu (OKU), OKU Timur, OKU Selatan dan Kota Pagaralam.

"Kondisi geografis di Sumsel memungkinkan terjadinya potensi bencana, apalagi di musim penghujan saat ini," ujar Ansori, Kabid Penanganan Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Sumsel, Minggu (12/12/2021).

Apalagi belum lama ini Badan Metereologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Palembang telah memberikan peringatan dini potensi hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi di sembilan daerah di Sumatra Selatan itu.

"Jadi memang berdasar perkiraan BMKG, potensi bencana hidrometeorologi di Sumsel sangat meningkat merupakan dampak dari badai La Nina dan puncak musim hujan akhir tahun," ucapnya.

Untuk itu, pihaknya mengimbau agar masyarakat di Sumsel dapat meningkatkan kewaspadaan akan terjadinya banjir serta tanah longsor.

"Khususnya sembilan daerah itu, masyarakat dan pemerintah setempat mesti proaktif dan responsif," jelasnya.

Ansori mengatakan kondisi geografis Sumsel memang punya potensi banjir dan tanah longsor cukup tinggi.

''Kami meminta masyarakat lebih waspada terhadap potensi banjir dan longsor karena saat ini intensitas hujan menunjukkan peningkatan, masyarakat di wilayah perbukitan perlu mewaspadai kelabilan tanah dan warga di sekitar sungai harus mewaspadai luapan air,'' tutupnya. (DW/OL-10)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Denny parsaulian
Berita Lainnya