Headline

Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.

Fokus

Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.

Antisipasi Omicron, Pemprov Sumsel Perketat Pintu Masuk

Dwi Apriani
30/11/2021 17:20
Antisipasi Omicron, Pemprov Sumsel Perketat Pintu Masuk
Ilustrasi(DOK MI)

SEBAGAI antisipasi masuknya Covid-19 varian Omicron, Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan meminta instansi terkait untuk memperketat pintu masuk ke wilayahnya. Terutama untuk otoritas pelabuhan agar memperketat skrining bagi pendatang dari luar negeri yang melewati pintu masuk pelabuhan.

Kepala Seksi Surveilans dan Imunisasi Dinkes Sumsel Yusri, Senin mengatakan, petugas perhubungan laut harus memeriksa dengan cermat berkas hasil tes usap setiap pendatang mancanegara khususnya mereka dari Afrika.

"Cegah tangkal di pintu masuk negara terutama bagi yang datang dari negara terjangkit yaitu Afrika. Periksa secara seksama hasil tes usap mereka, bila meragukan cek ulang dan laksanakan karantina," ujarnya, Selasa (30/11).

Menurutnya, Afrika merupakan tempat pertama yang mengumumkan adanya pasien terpapar Covid-19 varian Omicron tersebut. "Kami minta masyarakat tidak perlu panik. Kuncinya waspada dengan tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan bila yang belum di vaksin segeralah mendaftarkan diri ke pelayanan kesehatan," ujarnya.

Epidemiolog Universitas Sriwijaya Iche Andriani Libery menyebutkan studi masih terus dilakukan mengenai varian Omicron. Menurutnya, selain meminimalisir adanya penularan varian baru tersebut, pemerintah diharapkan tetap mengoptimalisasikan upaya tracing dan testing lalu penguatan karantina bagi yang terpapar Covid-19.

Misalnya setiap ditemukannya kasus konfirmasi baru penelusuran semua kontak lalu pengetesan semaksimal mungkin dilakukan sesuai jumlah minimal WHO. Lalu mempersiapkan skenario peningkatan kapasitas layanan kesehatan jika terjadi lonjakan kasus yang tentu tidak dinginkan.

"Pemeriksaan WGS (Whole Genome Sequencing) juga harus diprioritaskan agar semakin intensif, agresif dan masif untuk mendeteksi risiko masuknya varian Covid-19," pungkasnya. (OL-15)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik