Headline
Bansos harus menjadi pilihan terakhir.
PANDEMI Covid-19 yang melanda Indonesia membawa banyak tantangan bagi banyak sektor. Salah satu yang sangat terdampak pandemi Covid-19 adalah usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dan industri kecil menengah (IKM).
Pemerintah bersama berbagai pihak terkait pun melakukan beragam upaya untuk membantu para pelaku UMKM/IKM bangkit kembali.
Seperti yang dilakukan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Tangerang, Banten yang bekerja sama dengan Swiss German University melalui Inkubator Bisnis dan Teknologi Digital Marketing Center (IBT DMC) yang menjadi bagian dari Program Matching Fund 2021 Kedaireka Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek)
Melalui saluran dana APBD senilai Rp1 miliar, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Tangerang mendukung segala pelaksanaan IBT DMC berupa pelatihan dan pendampingan UMKM/IKM, pembangunan fasilitas bersama, dan peningkatan penjualan UMKM/IKM.
Kegiatan di IBT DMC juga didukung oleh tenaga ahli dari Swiss German University, baik mahasiswa maupun dosen-dosenya yang berpengalaman, selain itu Swiss German University juga ikut turut serta mengembangkan UMKM/IKM lewat dana penelitian dan pengabdian masyarakat.
Saat ini, sudah ada 106 UMKM/IKM yang dibina dalam IBT DMC yang terus mengembangkan usahanya. Di antaranya, ada yang sudah berskala ekspor.
Mereka pun difasilitasi untuk menyertakan produk-produk mereka dalam pameran World Expo Dubai yang berlangsung pada Oktober 2021 - Januari 2022.
“Perwakilan Pemerintah Kabupaten Tangerang akan bergabung dengan Kontingen Provinsi Banten di Paviliun Indonesia pada ajang World Expo Dubai 2021 pada Januari 2022 mendatang. Ada 46 produk UMKM yang akan dipamerkan,” ujar Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar, pada acara Pelepasan Produk UMKM Ke Busan-Korea Selatan dan Dubai (Uni Emirat Arab), di Gerai Tangerang Gemilang, Rabu (10/11).
Acara yang digelar secara hybrid (offline dan online) itu juga dihadiri Wakil Duta Besar Korea Selatan Zelda Wulan Kartika, Kepala ITDC Reandhy Putera Dharmawan, dan Rektor Swiss german University Filiana Santoso.
Selain pengiriman produk UMKM untuk pameran di World Expo Dubai, inkubator IBT DMC juga bekerja sama dengan Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) Kementerian Perdagangan RI di Kota Busan Korea Selatan.
Pada kerja sama ini Pemkab Tangerang diberi kesempatan untuk mendirikan galeri UMKM di kantor ITPC Busan sehingga memudahkan para pihak dari Korea Selatan untuk melihat langsung 35 produk UMKM yang dipamerkan dengan harapan ada kesepakatan bisnis dengan para UMKM dan berlanjut pada ekspor.
Saat ini, produk-produk dari UMKM itu juga dapat dibeli melalui bazar online di website BintangGemilang.id. Bazar online ini juga merupakan hasil kolaborasi antara Pemerintah Kabupaten Tangerang dengan Swiss German University melalui program pendanaan/hibah Matching Fund Kedaireka 2021.
“Semua kegiatan ini diharapkan dapat berdampak baik bagi perkembangan UMKM di masa pandemi, dan juga bisa menjadi titik terang di masa sulit ini yang sekaligus bisa membawa harum nama Indonesia di kancah internasional,” pungkas Rektor Swiss German University Filiana Santoso. (RO/OL-09)
Kemendag telah memfasilitasi sekitar 700 UMKM di program UMKM Bisa Ekspor dengan total transaksi US$90,04 juta atau sekitar Rp1,4 triliun.
Pemerintah Kota Padang, Sumatra Barat, menunjukkan komitmen kuat dalam mendukung pelaku UMKM. Selama perayaan Hari Jadi Kota (HJK) ke-356 Kota Padang, pelaku UMKM difasilitasi berjualan.
NESTLE Indonesia menerima kunjungan dari Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Taruna Ikrar beserta jajaran di Pabrik Nestlé Karawang, Jawa Barat. Produk olahan
INDUSTRI kosmetik dan skincare tanah air yang terus mencatatkan pertumbuhan positif menjadi alasan bagi para manufaktur maklon melahirkan inovasi bagi UMKM.
DALAM ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025, Astra Financial kembali menghadirkan inisiatif sosial berkelanjutan melalui program I Care I Share.
Hilirisasi industri kakao di Indonesia terus dipacu melalui strategi klasterisasi UMKM yang difokuskan pada penciptaan ekosistem agribisnis inklusif dari hulu ke hilir,
Program S3 bergelar PhD tersebut terbuka untuk dosen dan profesional di Indonesia, dengan sistem pembelajaran berbasiskan riset (by research) selama tiga tahun.
Di bidang AI, UNSIA akan menandatangani MoU dengan Udacity Korea, dengan konten yang disiapkan oleh Stanford University dan manajemen Silicon Valley.
THEFI 2025 berawal pada 9 Agustus di Jakarta, lalu berlanjut di 10 Agustus di Bandung, 12 Agustus di Makassar, 14 Agustus di Surabaya, dan 16 – 17 Agustus di Medan.
Keberlanjutan organisasi tak hanya ditentukan teknologi dan sistem, tetapi juga oleh pemimpin yang mampu menjawab tantangan dengan nilai-nilai kemanusiaan.
UIII meluncurkan Indonesian Institute for Human Fraternity, sebuah lembaga yang akan mengawal penerjemahan nilai-nilai persaudaraan manusia ke dalam kebijakan dan program konkret.
PADA 124 tahun yang lalu, tepatnya pada 17 September 1901, Ratu Wilhelmina mengumumkan kebijakan politik etis Belanda untuk rakyat kolonialnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved