Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
PERJUANGAN semua pihak di Kota Padang, Sumatera Barat untuk keluar dari Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 akhirnya membuahkan hasil. Pemerintah Pusat menetapkan status PPKM Kota Padang turun dari level 4 menjadi level 2.
"Alhamdulillah, setelah hampir 3 bulan lamanya kita berada di PPKM Level 4, status PPKM kita akhirnya turun ke level 2," kata Wali Kota Padang Hendri Septa, Rabu (20/10).
Hendri Septa menegaskan, meskipun sudah keluar dari PPKM Level 4, Pemko Padang tetap terus menggencarkan vaksinasi massal di Kota Padang.
"Program vaksinasi akan terus kita genjot agar target 70% vaksinasi di Kota Padang bisa segera tercapai," sebut Hendri Septa.
Untuk itu, Hendri Septa mengimbau dan mengajak masyarakat Kota Padang yang belum mendapatkan vaksinasi agar segera mendatangi sentra-sentra pelayanan vaksinasi di Kota Padang.
Di samping itu, Hendri Septa juga mengingatkan masyarakat agar selalu tetap waspada terhadap potensi penularan Covid-19.
"Kita harus tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan. Selalu pakai masker, mencuci tangan pakai sabun, menjaga jarak, menjauhi kerumunan serta mengikuti vaksinasi," tutur Hendri Septa. (OL-13)
Baca Juga: Konsesi Diserobot Penambang Ilegal, Anzawara Satria Lapor Polisi
PEMERINTAH Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, masih menunggu instruksi Pemerintah Pusat untuk melakukan penanganan Covid-19.
Presiden Joko Widodo akan membubarkan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 setelah pemerintah resmi mencabut status kedaruratan pandemi di Indonesia.
Jika memungkinkan, kapan pun berada di ruang publik atau di gedung, pastikan ventilasi alami dengan membuka jendela.
Langkah ini untuk mengoptimalkan kebijakan berlapis dengan pendekatan digital demi pengendalian covid-19, termasuk antisipasi masuknya virus varian baru ke Indonesia.
PROGRAM vaksinasi Covid-19 terus berlanjut di Sumatra Selatan, difokuskan untuk kalangan pelajar.
PELAKSANAAN protokol kesehatan (prokes) Covid-19 harus menjadi kewajiban dalam keseharian masyarakat, untuk menghadapi potensi sebaran varian baru virus korona di tanah air.
Meskipun survei serologi menunjukkan bahwa terjadi peningkatan antibodi pada penerima booster pertama, hal itu tidak serta merta mengabaikan booster kedua
Vaksin booster kedua sangat penting untuk meningkatkan imunitas masyarakat yang pada booster pertama memiliki jarak yang jauh.
Terbitnya vaksin dengan platform mRNA tersebut menambah pilihan vaksinasi primer untuk anak dengan rentang usia 6 bulan sampai kurang dari 12 tahun, selain vaksin Sinovac/Coronava
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved