Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
JELANG senja, kawasan wisata alam Pagat di Kecamatan Batu Benawa kembali ramai dikunjungi warga untuk menyaksikan pagelaran tari topeng Banjar. Ini merupakan rangkaian dari kegiatan launching kopi lokal Pegunungan Meratus sekaligus menandai dibukanya kembali obyek wisata alam Pagat yang selama dua tahun terpaksa ditutup karena aturan terkait pandemi covid 19.
Alunan suara gamelan dan musik karawitan mengiringi tarian topeng banjar yang dibawakan seorang penari wanita bernama Yulanda dengan lemah gemulai. Pendopo kecil yang dijadikan lokasi pementasan tarian topeng pun ramai dipadati warga yang ingin menyaksikan langsung tarian topeng khas banjar ini.
Yulanda menarikan tari topeng karakter Patih. Tari topeng sendiri ada bermacam-macam sesuai jenis topeng yang digunakan sang penari. Ada beberapa jenis tari topeng yang sering ditampilkan seperti Pamindu, Patih, Kalana, Gunung Sari, Pinambi, Temanggung, dan Panji.
"Pagelaran wayang dan tari topeng banjar ini kita tampilkan dengan sederhana karena berbagai keterbatasan. Kami mengapresiasi upaya Pemda untuk melestarikan seni budaya yang kini semakin ditinggalkan," ungkap Koordinator Pagelaran Wayang dan Tari Topeng Banjar Arie Yuandani.
Baca juga: Wayang Topeng Malangan bukan sekadar Seni Tradisi
Sehari sebelumnya juga digelar Wayang Kulit Banjar dengan dalang Radiman Dimansyah. Pagelaran wayang yang memasukkan cerita tentang batara kala dan pengerusakan kawasan hutan meratus ini menampil ratusan wayang kulit berusia tua dan bernilai sejarah.
Serupa dengan wayang kulit Jawa pada umumnya, bentuk pertunjukan maupun tokoh pewayangan yang digunakan juga sama berasal dari lakon mahabarata. Selain itu ada juga sesajen berupa dupa dan kue (wadai) 41 macam seperti wajik, dodol, kelapa, telor, pisang, tak ketinggalan kopi pahit.
Ratusan wayang kulit berusia tua bernilai sejarah peninggalan para dalang sebelumnya, perangkat gamelan dan topeng juga dipamerkan. Arie, seniman banjar yang lama bermukim di Bali ini menceritakan bahwa seni wayang dan tari topeng Banjar sudah berusia ratusan tahun, seiring masuknya budaya Jawa ke tanah Borneo pada jaman kerajaan Majapahit.
Plt Sekretaris Daerah Ahmad Yani yang juga dikenal sebagai seorang seniman dan pecinta lingkungan di Kabupaten Hulu Sungai Tengah, mengatakan, pagelaran wayang dan tari topeng banjar merupakan salah satu upaya untuk melestarikan seni budaya daerah yang terancam punah.
Desa Barikin, Kecamatan Haruyan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, dikenal sebagai kampung seniman. Sebagian besar warga bisa memainkan gamelan, menari topeng hingga membuat topeng yang diwariskan secara turun temurun.
Di desa ini pula mendiang Astaliah seorang maestro tari topeng banjar tinggal. Keturunan Astaliah tidak ada yang menjadi penerus menari topeng. Kini keahlian tari topeng diteruskan keturunan dari penopengan Sabariah, istri dari almarhum Dalang Buserajudin, turun ke penari topeng Ningsih dan turun lagi sekarang ke generasi muda Yelsa Amanda dan Yulanda.
Kini masyarakat dan para pemuda Desa Barikin berupaya menghidupkan kembali seni tari topeng banjar. Kesenian wayang dan tari topeng banjar berkembang pada jaman kerajaan Nagara Daha dan Kesultanan Banjar.(OL-5)
IKATAN Keluarga Minangkabau (IKM) mengelar turnamen Golf Open memperebutkan piala bergilir Menteri Kebudayaan di Permata Sentul Golf Club, Bogor, Jawa Barat
Konsep yang dihadirkan beragam seperti teater, karya seni hingga pameran keindahan dari lokasi wisata yang ada.
Dalam Pesta Rakyat Pabrik Gula, berbagai macam penampilan seni dan budaya seperti yang ada di film ditampilkan seperti kuda lumping dan manten tebu
Moderasi agama dilakukan dengan berbagai upaya, salah satunya melalui kesenian.
Komite Sastra Dewan Kesenian Jakarta menggagas Jakarta International Literary Festival (JILF) 2024.
DEWAN Kesenian Klaten, Jawa Tengah, menggelar pameran seni rupa, macapat dan geguritan di Joglo Monumen Juang 45 Klaten, Minggu (27/10).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved