Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
KEPOLISIAN Resor (Polres) Brebes, Jawa Tengah, bersama Kodim dan Satpol PP menggelar operasi yustisi skala besar, Jumat (23/7) malam. Sejumlah Pedagang Kaki Lima (PKL) yang masih menggelar dagangan melebihi pukul 20.00 WIB langsung diborong dagangannya oleh petugas agar segera tutup.
Operasi yustisi dimulai pukul 21.00 WIB dengan sasaran tempat-tempat yang dijadikan lokasi mangkal para pedagang, seperti di Jl MT Haryono, Jl Sultan Agung, Kelurahan Pasarbatang, Desa Pebatan, dan tempat lainnya.
Satu persatu pedagang yang masih mangkal ditemui dan diminta segera tutup lapak mereka. Sebagai kompensasi, pedagang yang terjaring
operasi yustisi diberikan bantuan paket sembako.
Baca juga: Kodim Klaten Kembali Gelar Serbuan Vaksinasi Covid-19
Seorang pedagang, Sutrisno, 37, mengaku terpaksa tetap membuka lapak karena tidak ada pemasukan untuk memenuhi kebutuhan keluarganya.
"Sejak diterapkan PPKM Darurat, kami belum mendapat bantuan sosial," tutur Sutrisno.
Kapolres Brebes AKBP Faisal Febrianto menyampaikan operasi yustisi dilakukan bersama Kodim/0713 Brebes dan juga Satpol PP.
"Selain membeli dagangan para PKL, kami juga mengimbau mereka untuk menaati prokes," ujar Faisal.
Tidak hanya memberi kompensasi sembako, polisi juga memborong dagangan milik sejumlah pedagang yang masih belum terjual. Setelah diberi uang,
mereka diminta untuk tutup.
Operasi yustisi tersebut digelar untuk memantau pelaksanaan PPKM di Kabupaten Brebes. Selama PPKM diterapkan, aktivitas warga dibatasi untuk memutus penyebaran covid-19. (OL-1)
PEMPROV DKI Jakarta tak akan melakukan operasi yustisi bagi pendatang baru Jakarta, tetapi akan melakukan pembatasan terkait penyaluran bantuan sosial (bansos).
Pendatang baru yang ingin mengadu nasib di Kota Depok diminta mempersiapkan jaminan kesempatan untuk bekerja.
GUBERNUR DKI Jakarta Pramono Anung mempersilahkan para pendatang dari daerah lain tinggal ke Jakarta pascalebaran. pihaknya tidak akan menggelar operasi yustisi
Pendatang baru yang akan datang usai Lebaran tahun 2025 diprediksi sekitar 10.000 hingga 15.000 jiwa.
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung tidak akan menerapkan kebijakan yustisi atau penertiban secara hukum bagi pendatang baru pada musim Lebaran tahun ini.
Semua pihak berhak datang berkunjung atau menetap di Jakarta. Karena itu, Pemprov DKI tidak akan melakukan operasi yustisi untuk mencegah pendatang.
Saat ini, sudah ada lebih dari 80% tenant yang ada di PGM terisi dan kembali buka. Bahkan, untuk tahun depan, PGM akan kedatangan tenant nasional.
Ada peningkatan jumlah daerah yang berada di Level 2 dari 13 daerah menjadi 37 daerah termasuk di dalamnya wilayah aglomerasi Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (Jabodetabek).
SITUASI pandemi di Jawa dan Bali terdapat peningkatan jumlah daerah yang berada pada Level 4, dari yang semula 4 daerah menjadi 7 daerah
"Ini menyangkut hajat orang banyak soalnya, jadi kalau bilang steril yang harus benar- benar steril tempatnya."
"Sejumlah masjid di wilayah DKI Jakarta dan Tangerang Selatan masih menggelar salat Jumat di masa PPKM Level 4."
“Saya mohon bangsa ini, pemimpin-pemimpin kita, dalam bidang politik mana semua, tolong tidak berkomentar kalau komentarnya belum jelas,” kata Luhut
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved