Headline
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Warga bahu-membahu mengubah kotoran ternak menjadi sumber pendapatan
PERKUMPULAN Dharma Bakti (PDB) Klaten bekerja sama dengan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kebersamaan membagikan beras 20 ton dan ratusan masker kepada masyarakat di Kabupaten Klaten, terutama warga kurang mampu yang terdampak pandemi covid-19.
Bantuan beras dan masker untuk warga miskin itu dari panitia nasional
peringatan Hari Raya Imlek 2021. Sementara untuk pendistribusian bantuan itu ditangani PDB dan FKUB Kebersamaan.
Setiap kepala keluarga (KK) mendapat paket beras 10 kilogram dan satu boks masker.
Penyerahan bantuan yang dilakukan secara simbolis di Tiong Ting Dharma
Bakti, Klaten Utara, dihadiri Asisten I Ronny Roekmito, Koordinator Panitia Peringatan Hari Raya Imlek Wilayah Yogyakarta, Elin
Subiyanti, dan Gus Jaszuli dari FKUB Kebersamaan.
Bantuan beras 20 ton dan ratusan boks masker untuk warga masyarakat yang terdampak pandemi covid-19 di Klaten adalah hasil penggalangan donasi dari para pengusaha peduli NKRI. Bakti sosial ini dalam rangka peringatan Hari Raya Imlek 2021.
Koordinator Panitia Nasional Peringatan Hari Raya Imlek Wilayah
Yogyakarta, Elin Subiyanti, mengatakan bantuan beras dan masker untuk
warga masyarakat di Klaten yang terdampak covid-19, adalah sesuai tema
peringatan, yakni : untukmu negeri, kami berbakti dan peduli.
"Dari penggalangan donasi terkumpul beras dan masker. Untuk membantu masyarakat khususnya warga miskin yang terdampak covid-19, Klaten mendapat kuota 20 ton beras dan ratusan boks masker untuk
dibagikan kepada mereka yang membutuhkan," imbuhnya.
Untuk pendistribusian bantuan paket beras 10 kilogram dan masker kepada
warga masyarakat miskin, Panitia Peringatan Hari Raya Imlek 2021
Kabupaten Klaten bersama Perkumpulan Dharma Bakti menggandeng FKUB
Kebersamaan yang dipimpin Pendeta Wahyu Nirmala.
Sementara itu, Asisten 1 Sekretariat Daerah Ronny Roekmito mewakili
Bupati Klaten memberikan apresiasi tinggi serta berterima kasih kepada
para pengusaha peduli NKRI dan Perkumpulan Dharma Bakti (PDB) yang telah membantu masyarakat terdampak pandemi covid-19.
"Kami berharap, bantuan beras 20 ton dan masker dapat meringankan beban masyarakat terdampak covid-19 di Kabupaten Klaten. Memang, dampak pandemi ini dirasakan seluruh masyarakat terutama warga miskin. Karena itu, kami berterima kasih kepada pengusaha peduli NKRI," pungkasnya. (N-2)
Rencana pemberian bantuan pangan tersebut merupakan instruksi dari bupati.
Presiden Jokowi telah menyetujui untuk melanjutkan pemberian bantuan pangan beras 10 kg per bulan bagi 22 juta lebih Kelompok Penerima Manfaat (KPM). Meski tidak akan sampai Desember 2024.
Bantuan diberikan untuk mengurangi beban keluarga miskin, mengentaskan kemiskinan, menanggulangi kekurangan pangan dan gizi, serta menurunkan angka stunting.
Di Kota Sukabumi terdapat sebanyak 26.244 keluarga penerima manfaat (KPM) yang mendapatkan bantuan tersebut
Bantuan beras pemerintah yang digulirkan bagi KPM tentu sangat membantu di tengah kondisi beras yang langka dan harga yang mahal
Mereka rela mengantri sambil hujan-hujanan sejak pagi untuk mendapatkan jatah beras gratis sebanyak 10 kilogram
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved