Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
SEJAK pandemi covid-19 memasuki Indonesia, pemerintah mengimbau masyarakat untuk menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) agar mengurangi penularan virus korona. Masyarakat diimbau untuk berdiam diri di rumah dan menghindari keramaian.
Salah satu wilayah dengan dampak korona yaitu Bali. Pandemi covid-19 di Pulau Dewata memberi banyak dampak di berbagai sektor, terutama pariwisata. Ada banyak pemandu wisata di Bali yang terdampak dan kehilangan pekerjaan sehingga kesulitan memenuhi kebutuhan hidup.
Untungnya, di tengah situasi sulit dan tidak menentu itu masih ada perusahaan yang bisa menyediakan kesempatan beraktivitas. Joger pabrik kata-kata ialah salah satunya. Tempat belanja tolah-toleh oleh-oleh khas Joger di Bali yang mulai merangkak sejak 19 Januari 1981 itu mengajak pemandu wisata yang terdampak pandemi covid-19 sejak Oktober 2020.
Armand Setiawan selaku Jr Chief Executive Officer Joger pabrik kata-kata menyatakan bahwa meskipun sempat ditutup selama tujuh bulan dari Maret sampai awal Oktober 2020, Joger tidak pernah melakukan pemutusan hubungan keluarga (PHK) kepada karyawan Joger yang disebut sebagai anggota keluarga. Joger bahkan menambah awalnya 100 personel pemandu wisata terdampak itu.
Salah seorang anggota keluarga bercerita melihat salah satu guide yang berjualan roti dengan penghasilan kecil. "Melihat hal itu, kami melalui dewan guide kemudian berinisiatif menghimpun nama-nama yang terdampak. Terkumpul sejumlah 60 orang yang setelah itu kami berdayakan. Setelah itu kami tambah jumlah mereka melalui informasi dari sesama pemandu wisata yang sudah mengikuti program pemberdayaan," ujarnya. Adapun angkanya sempat mencapai 100 orang.
Laki-laki yang biasa dipanggil Armand Joger itu menjelaskan bahwa para pemandu wisata tersebut melayani pengunjung Joger yang berkunjung secara langsung ke toko maupun online (jastip). Setiap pemandu wisata tersebut bisa beraktivitas tiga kali dalam sebulan dengan penghasilan minimal Rp500.000 per satu kali kedatangan.
Joger merupakan salah satu tempat belanja oleh-oleh khas Bali yang paling sering dikunjungi para wisatawan Bali. Kata-kata unik yang digunakan pada setiap produknya seperti kaos, sandal, topi, mug, gantungan kunci, stiker, dan lainnya menjadi ciri khas tersendiri di antara berbagai produk oleh-oleh yang ada di Bali.
Armand Joger juga menyatakan bahwa keberadaan covid-19 memunculkan inovasi untuk tetap eksis. Sekarang produk-produk Joger bisa diperoleh dengan cara berbelanja tanpa harus hadir. Para pecinta Joger akan dibantu oleh pemandu wisata yang mencarikan produk yang mereka inginkan. Kemudian barang akan dikirim menggunakan ekspedisi.
"Kali ini kami fokus melakukan kegiatan sosial kami ke anggota keluarga Joger dan orang-orang yang sudah dan akan selalu mendukung eksistensi kami. Nanti kalau kondisi sudah kembali normal, kami akan kembali melakukan kegiatan Garing (sosial kami) seperti bedah rumah, membantu pendukung pasien yang kurang mampu, paket sederhana ke abdi masyarakat. Semoga saja pandemi segera berlalu semua segera pulih sehingga kita semua dapat kembali beraktivitas secara normal," tuntas Armand Joger. (RO/OL-14)
SEBANYAK 29 orang penumpang KMP Tunu Pratama Jaya yang tenggelam di Selat Bali ditemukan dalam kondisi selamat. Sementara itu 4 orang ditemukan meninggal dunia.
PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mengonfirmasi insiden tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya milik operator swasta PT Raputra Jaya pada Rabu (2/7) malam.
Mereka menyelamatkan diri dengan menggunakan sekoci sebelum akhirnya ditemukan di sekitar Pantai Cekik, tak jauh dari Pelabuhan Gilimanuk, Kabupaten Jembrana, Bali.
SEBUAH insiden tragis terjadi di Selat Bali pada Rabu (2/7) malam, ketika kapal motor penumpang (KMP) Tunu Pratama Jaya dilaporkan tenggelam.
Peristiwa tenggelamnya kapal tersebut terjadi di perairan Selat Bali pada Rabu (2/7) malam, diduga akibat cuaca ekstrem.
PENGAMAT sosial budaya Bali Wayan Suyadanya mengatakan, peningkatan jumlah wisatawan mancanegara (wisman) atau turis asing juga dibarengi dengan berbagai masalah yang muncul.
Studi terbaru mengungkapkan vaksinasi anak mengalami stagnasi dan kemunduran dalam dua dekade terakhir.
Diary, merek perawatan kulit (skin care) asal Bekasi, sukses menembus pasar Vietnam dan Jepang berkat inovasi produk, strategi digital, dan semangat pantang menyerah.
Produksi masker ini. bersamaan dengan produk lain seperti kopi, keripik udang dan coklat lokal membawa Worcas mendapatkan perhatian pasar domestik internasional.
Tahun 2020, sepasang peneliti India mengklaim lockdown global selama pandemi Covid-19 menyebabkan penurunan suhu permukaan bulan.
Jumlah wisman yang datang langsung ke Bali pada Januari-November 2023 sebanyak 5.782.260 kunjungan, sementara pada periode yang sama tahun 2019 sebanyak 5.722.807 kunjungan.
KETUA Satgas Covid-19 PB Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Erlina Burhan mengungkapkan bahwa human metapneumovirus atau HMPV tidak berpotensi menjadi pandemi seperti yang terjadi pada covid-19.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved