HARGA cabai rawit di Kabupaten Malang, Jawa Timur, kian menggila. Bahkan harga cabai rawit tidak terbendung dan kini dijual Rp105.000 per kg di tingkat grosir.
"Harga cabai rawit merangkak naik terus," ungkap Bagian Informasi Harga Subterminal Agribisnis Mantung, Kabupaten Malang Didik Sudiarto, Selasa (16/3).
Kenaikan harga komoditas penyumbang inflasi daerah itu terjadi sejak Januari 2021.
Baca juga: Pemkot Malang Mudahkan Perizinan UMKM
Saat itu, harganya Rp55.000 per kg, lalu naik terus pada Februari menjadi Rp85.000 dan kini Rp105.000 per kg.
Kenaikan harga itu yang tertinggi dalam setahun apalagi saat menjelang Ramadan.
"Stok cabai di Pasar Mantung, dalam beberapa hari ini, kosong," ungkapnya.
Stok cabai kosong lantaran petani lokal sudah tidak ada panen. Bahkan, pasokan cabai dari sejumlah daerah di luar Malang sangat minim. Kelangkaan barang pun membuat harga cabai menggila.
"Tidak ada panen, sedangkan pasokan dari luar daerah Malang juga stoknya sedikit," imbuhnya.
Didik menjelaskan, dalam beberapa bulan terakhir, memang pasokan cabai tidak banyak. Cabai yang dikirim ke Subterminal Agribisnis Mantung hanya sekitar 1-3 kuintal per hari.
Kondisi ini tidak mencukupi kebutuhan konsumen saban harinya yang kian meningkat.
Di Mantung, lanjutnya, cabai merah besar Rp23.000 per kg, cabai rawit Rp105.000 per kg, cabai rawit hijau Rp35.000 per kg, dan cabai keriting Rp45.000 per kg. (OL-1)