Upaya Mendamaikan Wali Kota Tegal dan Wakilnya Belum Berhasil

Supardji Rasban
05/3/2021 22:51
Upaya Mendamaikan Wali Kota Tegal dan Wakilnya Belum Berhasil
Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono(MI/Supardji Rasban)

KONFLIK antara Wali Kota Tegal Jawa Tengah Dedy Yon Supriyono dengan wakilnya, Muhamad Jumadi, menarik perhatian banyak pihak. Upaya untuk mendamaikan dua pimpinan di Kota Tegal itu telah dilakukan namun belum membuahkan hasil.

Misalnya, yang dilakukan mantan Wakil Wali Kota Tegal, Maufur beserta koleganya yang budayawan Pantura, Atmo Tan Sidik. Keduanya menginisiasi agar Dedy Yon dan Jumadi akur kembali dengan menggelar pertemuan yang dikemas berbarengan degan acara "Tasyakuran Purna Tugas Maufur Setelah 40 Tahun Mengabdi Sebagai Dosen di Universitas Panca Sakti (UPS) Tegal".

Sebelumnya, bahkan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mempertemukan Dedy dengan Jumadi dan meminta untuk tidak memperpanjanag persoalan. Upaya Ganjar pun tak tak dihiraukan Dedy.

Dalam acara yang dihelat di Rumah Makan (RM) Familiar Kelurahan Keturen, Kecamatan Tegal Selatan, Kota Tegal tersebut, yang hadir hanya Jumadi. Sedangkan Dedy yang sudah ditunggu-tunggu, termasuk sejumlah pejabat yang tergabung dalam Forum Komunukasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) Kota Tegal, tak nampak batang hidungnya hingga acara usai.

"Padahal sudah ada informasi sebelumnya kalau Pak Wali Kota akan hadir," ujar Atmo, Jumat (5/3).

Maufur menyampaikan, kalau niatnya untuk mengakurkan kembali antara Dedy dan Jumadi didasari dengan niat yang tulus agar keduanya kembali menjalin hubungan yang harmonis. "Kan tidak elok bagi masyarakat khususnya Kota Tegal kalau keduanya tidak akur," ucap Maufur.

Perseteruan antara Dedy dengan Jumadi bermula saat Dedy digerebek polisi di sebuah hotel di Jakarta. Saat itu, Dedy dituding telah menyalahgunakan narkoba. Dari hasil pemeriksaan, Dedy dinyatakan bersih dan tak bersalah.

Adapun menurut polisi, laporan tersebut berasal dari Wakil Wali Kota Tegal. Dedy kemudian melaporkan Muhamad Junaidi ke Polda Jawa Tengah. (OL-15)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya