Headline

Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.

Fokus

Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.

Tanah Longsor, Jalan Provinsi di Bandung Barat Terancam Putus

Depi Gunawan
25/2/2021 15:20
Tanah Longsor, Jalan Provinsi di Bandung Barat Terancam Putus
JALAN Raya Provinsi Cikalong-Cipendeuy di Desa Cikalong, Kecamatan Cikalongwetan, Kabupaten Bandung Barat yang tergerus longsor, Kamis (25/2(MI/DEPI GUNAWAN)

JALAN provinsi antara Cikalong-Cipendeuy terancam terputus karena tanah longsor. Sebagian bahu jalan yang berada di Desa Cikalong, Kecamatan Cikalongwetan, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, itu, sudah tergerus.

Demi keamanan pengendara, rambu-rambu bahaya sudah terpasang di sekitar
lokasi. Jika kerusakan ini tidak segera diperbaiki dapat mengakibatkan jalur menjadi terputus dan menyulitkan warga sekitar.

Jalan Cikalong-Cipendeuy merupakan penghubung antar kecamatan, sekaligus jalur alternatif dari Bandung Barat menuju Kabupaten Cianjur. Kendati cukup berbahaya, jalan masih bisa dilalui kendaraan roda empat, namun harus hati-hati karena berpotensi longsor susulan.

Jajeng, 34, salah seorang warga setempat mengatakan, akses jalan penghubung itu sempat tergerus longsor karena intensitas hujan yang turun berlangsung cukup lama selama beberapa hari terakhir.

"Bahu jalan sebenarnya sudah kelihatan ambles sekitar panjang 5 meter dan kedalaman 10 meter. Rawan, tapi karena akses utama jadi mau tidak mau warga tetap melintasi meski terancam bahaya," katanya, Kamis (25/2).

Selain karena intensitas hujan, dia menyatakan, akses jalan bakal cepat
terputus sebab kerap dilalui kendaraan truk bermuatan berat. Mereka mengangkut material untuk pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung. Setiap musim hujan, sejumlah titik jalan mengalami longsor skala kecil.

"Sepanjang Jalan Cikalong-Cipendeuy, ada beberapa titik rawan longsor, tapi yang sekarang cukup berbahaya ada di desa Cikalong ini," ujarnya.

Warga geram karena belum ada tindakan apapun dari pemerintah untuk mencegah jatuhnya korban. Bahkan, diperkirakan dalam sebulan ke depan akses jalan bisa terputus jika terus-terusan diguyur hujan.

Untuk mencegah timbulnya korban, lanjut dia, warga berencana mengadakan aksi turun ke jalan bila pemerintah lamban merespon. "Soalnya bukan hanya ancaman longsor yang warga takutkan, tapi masalah
kerusakan jalan juga. Banyak pengendara sepeda motor yang terjatuh hingga patah tulang setelah menghantam lubang jalan. Karena itu, biar cepat direspon warga berencana turun ke jalan menuntut pembenahan di jalur ini," tuturnya.

Kepala Desa Cikalong, Agun Gumilar mengaku telah mengetahui hal tersebut. Dia meminta warga bersabar karena pihaknya telah melaporkan kondisi jalan tersebut ke Pemkab Bandung Barat, bahkan ke DPRD Provinsi Jabar.

"Memang ada laporan yang masuk ke saya bahwa jalan raya provinsi
Cikalong-Cipendeuy ada titik yang terancam longsor. Sudah ditangani dengan memasang garis pembatas supaya mengingatkan pengguna jalan," ungkap Agun.

Pihaknya tidak bisa berbuat banyak dengan apa yang dituntut warga mengingat status jalan itu merupakan jalan provinsi. "Saya hanya bisa meneruskan keluhan ini kepada yang di atas. Untuk para pengguna jalan diminta hati-hati terlebih saat turun hujan," jelasnya. (N-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : NUSANTARA
Berita Lainnya