Headline
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
ASAP tebal terhembus dari sebatang rokok kretek yang diisap lelaki tua di teras depan rumah sederhana di atas bukit. Musa, lelaki tua yang sudah berusia 115 tahun ini, ialah sesepuh Desa Pantai Mangkiling, terpencil di puncak Pegunungan Meratus, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan.
Meski berumur sangat tua, Musa yang kerap disapa Kai Pembakal Canggung masih segar bugar, badannya masih sehat, dan bicaranya juga masih lancar saat menceritakan sejarah kampungnya dan kisah perjuangan masyarakat suku dayak melawan penjajah Belanda dulu. Selain sebagai sesepuh atau tokoh adat, Musa orang pertama yang bermukim di Desa Pantai Mangkiling dan kemudian menjadi kepala desa selama puluhan tahun.
Di lantai teras rumahnya, berkumpul anak dan cucunya yang tengah mengupas biji kemiri dan buah-buahan lokal hasil panen dari hutan desa. Seperti masyarakat suku dayak lain yang bermukim di kawasan Pegunungan Meratus, masyarakat Desa Mangkiling juga bermata pencaharian sebagai petani padi gunung, pisang, karet, juga hasil hutan kemiri, kayu manis, dan lainnya.
"Tahun ini hasil panen kurang baik karena cuaca buruk dan pengaruh hutan Meratus banyak yang rusak," tutur Musa memulai percakapan. Pengetahuan Musa tentang nasionalisme dan perkembangan Tanah Air juga cukup baik. Sebagai salah seorang tokoh pejuang yang hidup Musa berharap pemerintah memperhatikan kondisi masyarakat di pedalaman dan kelestarian alam Pegunungan Meratus.
Musa menceritakan awal dirinya bermukim di wilayah Gunung Apurung daerah lebih tinggi di puncak Meratus bersama puluhan keluarga suku dayak lain. Kala itu Musa bersama para pemuda dan tokoh dayak dari berbagai balai adat yang ada di Pegunungan Meratus bersatu melawan Belanda.
"Kami tidak punya senapan, kecuali mandau dan tombak. Tetapi para pejuang dayak punya kesaktian dari para leluhur dan jimat kebal terhadap peluru ataupun senjata lain," cerita Musa dengan semangat.
Dengan keberanian dan perang gerilya dari hutan ke hutan, pasukan penjajah Belanda akhirnya bisa diusir. Setelah perang usai dan Indonesia merdeka, Musa dan beberapa penduduk desa pindah ke daerah lebih rendah karena alasan mudahnya mencari sumber air hingga akhirnya terbentuk dusun-dusun baru seperti Pantai Mangkiling, Banyuwana dan Rantau Parupuk.
Pantai Mangkiling dapat dijangkau dengan menggunakan sepeda motor jenis trail dari ibu kota Kecamatan Hantakan kurang lebih satu jam, menyusuri jalan bermedan berat di Pegunungan Meratus. "Saat ini tidak ada lagi warga yang berdiam di puncak (Apurung) dan banyak kawan pejuang sudah meninggal dunia," kenang Musa. (OL-14)
KEMENTERIAN Lingkungan Hidup (KLH/BPLH) menyegel lahan milik perusahaan perkebunan sawit PT Sentosa Swadaya Mineral (SSM) di Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan (Kalsel)
POLDA Kalimantan Selatan (Kalsel) menerbitkan maklumat larangan membakar lahan bagi masyarakat dan korporasi, guna mengantisipasi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di wilayah tersebut.
Koperasi tersebut antara lain di Kota Banjarmasin yaitu Kelurahan Telawang, Basirih, dan Kuin Cerucuk dan satu koperasi dari Kabupaten Banjar, Kelurahan Indra Sari.
KELANGKAAN dan melambungnya harga gas elpiji 3 kg (gas melon) di sejumlah daerah di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) kembali terjadi dalam beberapa waktu terakhir.
Dalam arahannya Muhidin berharap pasangan Lisa-Wartono mampu mengemban amanah dan menjalankan tugas dengan baik, kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Kota Banjarbaru.
SEKOLAH Rakyat di Provinsi Kalimantan Selatan segera beroperasi. Sebanyak 225 calon siswa berhasil lolos seleksi sekolah rakyat untuk jenjang SMP dan SMA
Kawasan hutan lima kabupaten di Provinsi Kalimantan Selatan seluas 119 ribu hektare akan ditetapkan sebagai Taman Nasional Pegunungan Meratus.
MASYARAKAT adat di pegunungan Meratus, Provinsi Kalimantan Selatan menyatakan penolakan terhadap kebijakan perdagangan karbon yang dikampanyekan pemerintah.
LONGSOR terjadi di Desa Emil Baru, Kecamatan Mantewe, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan pada Rabu (27/11) malam.
PEMERINTAHAN baru yang dipimpin oleh Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka dituntut agar bisa menuntaskan persoalan lingkungan serta hak masyarakat adat.
Ketua AMAN Kalsel, Rubi, mengatakan penetapan Geopark Meratus dan usulan Taman Nasional Pegunungan Meratus merupakan sebuah pengabaian bagi keberadaan Masyarakat Adat
Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) Provinsi Kalimantan Selatan juga menentang rencana perubahan fungsi hutan lindung Pegunungan Meratus menjadi Taman Nasional.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved