Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
Sekda Daerah Istimewa Yogyakarta, Kadarmanta Baskara Aji menyampaikan situasi penanganan Covid-19 di masyarakat saat ini tidak seperti pada masa awal pandemi Covid-19.
"Orang-orang tidak lagi terlalu antusias mendirikan posko-posko (penanganan) Covid-19," terang dia.
Untuk meningkatkan antusias masyarakat dalam mendirikan Posko Satgas Covid-19, sosialisasi harus terus dilakukan Satgas Covid-19 tingkat desa ataupun kelurahan. Operasional Satgas tersebut dapat menggunakan dana desa atau kelurahan.
Dana tersebut bisa digunakan, misalnya, untuk membuatan posko, fasitas karantina, hingga upah relawan penanganan Covid-19. Hal tersebut juga telah ada dalam Intruksi Gubenur tentang perpanjangan pengetatan secara terbatas kegiatan masyarakat di DIY untuk pengendalian penyebaran covid-19.
Salah satu poin dari Insgub tersebut adalah mengoptmalkan posko Satgas Covid-19 dari tingkat Kabupaten/Kota, Kecematan hingga RT. Khusus kelurahan/desa, dalam penanganan dan pengendalian pandemi Covid-19, dapat menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDesa) secara akuntebel, transparan dan bertanggung jawab.
baca juga: 193 Bakul Pasar Cepogo Boyolali Nekat Piknik ke Bali Saat PPKM
Sementara itu, dalam Musyawarah Komisariat Wilayah (Muskomwil) III Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi), Wali Kota Yogyakarta, Haryadi Suyuti mengatakan Apeksi memiliki peran signifikan dalam mendukung setiap langkah pemerintah pusat, terutama dalam menangani pandemi Covid-19.
"Kami terus mengedukasi kepada seluruh masyarakat agar peduli dan sadar terhadap dampak pandemi sehingga dapat teratasi secara tuntas," jelas dia, Senin (1/2).
Dalam musyawarah tersebut, poin-poin penting yang dibahas, misalnya dana kelurahan, dan penanganan Covid-19. Ia berharap, mudah-mudahan dengan adanya dana kelurahan serta dana insentif yang lainnya bisa mendorong percepatan pemulihan Covid-19 di Indonesia. (OL-3)
PEMERINTAH Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, masih menunggu instruksi Pemerintah Pusat untuk melakukan penanganan Covid-19.
Presiden Joko Widodo akan membubarkan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 setelah pemerintah resmi mencabut status kedaruratan pandemi di Indonesia.
Jika memungkinkan, kapan pun berada di ruang publik atau di gedung, pastikan ventilasi alami dengan membuka jendela.
Langkah ini untuk mengoptimalkan kebijakan berlapis dengan pendekatan digital demi pengendalian covid-19, termasuk antisipasi masuknya virus varian baru ke Indonesia.
PROGRAM vaksinasi Covid-19 terus berlanjut di Sumatra Selatan, difokuskan untuk kalangan pelajar.
PELAKSANAAN protokol kesehatan (prokes) Covid-19 harus menjadi kewajiban dalam keseharian masyarakat, untuk menghadapi potensi sebaran varian baru virus korona di tanah air.
Meskipun survei serologi menunjukkan bahwa terjadi peningkatan antibodi pada penerima booster pertama, hal itu tidak serta merta mengabaikan booster kedua
Vaksin booster kedua sangat penting untuk meningkatkan imunitas masyarakat yang pada booster pertama memiliki jarak yang jauh.
Terbitnya vaksin dengan platform mRNA tersebut menambah pilihan vaksinasi primer untuk anak dengan rentang usia 6 bulan sampai kurang dari 12 tahun, selain vaksin Sinovac/Coronava
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved