Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
GEMPA bumi berkekuatan magnitudo 4,1 telah guncang Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, Senin (1/2) pukul 19.49 WIB.
Pusat gempa terjadi di 84 kilometer Barat Daya Kabupaten Pangandaran, dengan titik 8.16 LS-107.89 BT di kedalaman 16 kilometer dalam kejadian itu tidak berpotensi tsunami.
"Getaran gempa dirasakan sebagian warga di Kabupaten Pangandaran dan gelombang laut tak ada kenaikan meskipun sebagian warga sempat keluar rumah dan mereka kembali lagi setelah getaran tersebut terjadi," kata petugas operator Pelabuhan Perikanan Cikidang Pangandaran, Massen Sutartono, Senin (1/2) .
Massen mengatakan, masyarakat merasakan getaran gempa bumi yang terjadi pada malam itu di Pangandaran dan Kabupaten Garut akan tetapi, sekarang belum adanya laporan terkait gempa tetapi memang getaran terasa sangat membuat warga keluar rumah. Namun, gempa ini sudah beberapa kali terjadi di Pangandaran dan alhamdulilah tidak terjadi kerusakan.
"Warga Pangandaran sekarang ini masih tetap waspada, dan untuk kejadian sekarang belum ada laporan kerusakan rumah di wilayahnya. Namun, kejadian yang terjadi memang banyak warga tetangga keluar dari rumah setelah ada getaran seperti terlihat goyangan saat duduk dan meja makan pun bergetar," ujarnya.
Baca juga : Banjir Terjang Tujuh Kecamatan di Jember
Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang Hendro Nugroho mengatakan, gempa bumi tektonik menguncang Kabupaten Pangandaran dan dari hasil analisa BMKG menunjukkan bahwa gempa bumi berkekuatan M=4.1. Episenter terletak pada koordinat 8.16 LS dan 107.89 BT, atau tepatnya berlokasi di Laut pada jarak 84 km Barat Daya pada kedalaman 16 kilometer. Namun, jenis dan mekanisme Gempa bumi dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas penyesaran dalam Lempeng Eurasia (intraplate Eurasia).
Dampak gempa bumi yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan (Shakemap) BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat, gempa bumi dirasakan di wilayah Kabupaten Pangandaran, Garut Selatan, Pamengpeuk, Cijulang, Pangandaran dan Cisompet dengan Skala Intensitas III MMI (Getaran dirasakan nyata di dalam rumah). Namun hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan
"Untuk Gempa bumi susulan sampai dengan pukul 20.05 WIB hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi dan kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," paparnya. (OL-2)
Dengan festival tersebut dipastikan pengunjung ke Pangandaran dapat meningkat.
Salah satu persiapan ialah melarang bus dan truk masuk ke objek wisata Pangandaran agar tidak mengalami kemacetan.
Momen libur natal dan baru ini akan ada penambahan sarana prasarana di kawasan objek wisata.
Perbaikan infrastruktur dilakukan antara lain berupa penataan dermaga perahu wisata dan tampilan dermaga dibuat lebih estetik
Kepadatan di lokasi wisata Pantai Pangandaran sudah terjadi dua hari terakhir. Mereka menggunakan mobil pribadi, bus wisata dan sepeda motor.
Pemerintah daerah telah memberlakukan tarif baru masuk objek wisata. penghitungan retribusi tidak berdasarkan jenis kendaraan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved