Headline
Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.
Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.
Tiga sumber banjir Jakarta, yaitu kiriman air, curah hujan, dan rob.
KASUS covid-19 di Klaten, Jawa Tengah, meningkat drastis, Jumat (29/1). Kali ini, kasus terkonfirmasi positif bertambah 200 orang. Di sisi lain, sebanyak 76 pasien positif dinyatakan sembuh dan 10 orang meninggal dunia.
Sementara itu, akumulasi kasus terkonfirmasi positif 4.744 orang. Dari jumlah itu, sebanyak 3.753 orang sembuh, 265 meninggal dunia, dan 726 orang dalam perawatan di rumah sakit/isolasi mandiri di bawah pengawasan tim medis.
Koordinator Penanganan Kesehatan Satuan Tugas Covid-19 Cahyono Widodo mengungkapkan penambahan kasus terkonfirmasi positif dari seluruh 26 kecamatan di Klaten. Penyumbang terbanyak Kecamatan Klaten Utara, yakni 27 orang.
Dari penambahan 200 kasus terkonfirmasi positif, sebanyak 21 orang di antaranya merupakan kontak erat kasus positif covid-19 sebelumnya, 26 tertular saat berada di luar daerah, dan 153 orang lainnya terpapar di Klaten.
Baca juga: Kasus Covid-19 di Klaten Bertambah 41 Orang, 5 Meninggal
Di sisi lain, lanjut Cahyono, sebanyak 76 pasien positif yang dinyatakan sembuh sebelumnya menjalani perawatan di rumah sakit dan isolasi mandiri dengan pengawasan tim medis. Pasien sembuh itu warga dari 22 wilayah kecamatan.
"Sekalipun dinyatakan sudah sembuh, mereka tetap diharuskan untuk melakukan isolasi mandiri di rumah minimal tujuh hari. Sehingga, dengan isolasi ini diharapkan kondisi pasien yang baru sembuh itu benar-benar sehat," imbuhnya.
Kemudian, sebanyak 10 orang yang meninggal seluruhnya dari penambahan kasus terkonfirmasi positif. Mereka warga asal Kecamatan Klaten Utara, Manisrenggo, Trucuk, Wonosari, Bayat, Jatinom, Karanganom, dan Klaten Selatan.
Kasus covid-19 di Klaten meningkat. Karena itu, untuk pengendalian masyarakat diimbau agar meningkatkan disiplin protokol kesehatan 3M yakni selalu memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan pakai sabun.(OL-5)
Pada pekan pertama Desember 2024, otoritas Jepang mencatat jumlah kasus influenza baru meningkat menjadi 44.673, meningkat sekitar 20.000 dibandingkan sepekan sebelumnya.
Pemerintah Jepang mewajibkan warganya memakai masker imbas melonjaknya kasus influenza dan Covid-19.
Kadinkes Kota Depok Mary Liziawati mengatakan beberapa hari ini kasus covid-19 di Kota Depok terus mengalami lonjakan.
Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Kurniasih Mufidayati memandang belum saatnya menerapkan kebijakan Covid-19 berbayar.
Kampanyekan kembali pemakaian masker dan vaksin booster Covid-19 merupakan salah satu upaya pencegahan yang harus dilakukan masyarakat Indonesia.
Derajat kekebalan masyarakat yang mendapatkan vaksinasi ataupun yang pernah terkena covid-19 sebelumnya dan mendapatkan vaksinasi sudah mulai menurun.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved