Seluruh Wilayah Jateng Laksanakan PPKM Perpanjangan

Akhmad Safuan
23/1/2021 11:15
Seluruh Wilayah Jateng Laksanakan PPKM Perpanjangan
Petugas Satpol PP Kota Salatiga memberikan edukasi kepada masyarakat saat operasi yustisi di kawasan Pasar Raya, Salatiga, Jawa Tengah.( ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho)

JELANG berakhirnya pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Senin (25/1), kasus covid-19 di beberapa daerah di Jawa Tengah masih tinggi. Gubernur Jawa Tengah telah menginstruksikan seluruh daerah di Provinsi Jawa Tengah untuk memperpanjang PKM hingga 8 Februari.

Gubernur menyambut baik perpanjangan PPKM agar daerah yang masih tinggi kasusnya bisa berhasil menekannya. Pada perpanjangan PPKM tahap kedua ini berlaku di seluruh Jawa Tengah dari sebelumnya 23 daerah kini 35 kabupaten/kota. Pemprov Jateng telah menyiapkan Rp1 triliun untuk PPKM tersebut.

Seperti di Kota Semarang meskipun ada penurunan kasus covid-19, PPKM tetap akan diperpanjang sampai 8 Februari. Apalagi di sekitar Kota Semarang, seperti Kabupaten Semarang, yang angka kasus covid-19 masih tinggi. Di Kabupaten Semarang saat ini ada 1.332 orang terkonfirmasi covid-19 dan dirawat di rumah sakit dan isolasi mandiri. 

"Kasus covid-19 aktif di daerah ini masih 16,5 di atas angka Provinsi Jawa Tengah dan nasional. Sehingga perlu ditingkatkan kesadaran dan disiplin masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Semarang, Ani Raharjo, Jumat (22/1).

baca juga: 23 Kabupaten/Kota di Jateng Terapkan PPKM

Sedangkan di Jepara, yang semula tidak masuk wilayah PPKM, kini pada tahap perpanjangan PPKM Jepara masuk di dalamnya. Juru Bicara Penanganan Covid-19 Kabupaten Jepara, Moh Ali mengungkapkan adanya PPKM, maka tempat-tempat wisata akan ditutup dan penerapan penegakan hukum untuk warga melanggar protokol kesehatan covid-19. (OL-3)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya