Headline

Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.

Fokus

Tidak mengutuk serangan Israel dan AS dikritik

Sekolah Disabilitas Intelektual Akan Dibuka Lagi Februari

Tosiani
19/1/2021 12:50
Sekolah Disabilitas Intelektual Akan Dibuka Lagi Februari
Kantor Balai Besar Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Intelektual (BBRSPDI) Kartini Temanggung.(MI/Tosiani)

SETELAH setahun sempat vakum kegiatan belajar di Balai Besar Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Intelektual (BBRSPDI) Kartini Temanggung karena pandemi covid-19, mulai Februari mendatang para siswa disabilitas intelektual akan kembali ke asrama. Pihak BBRSPDI tengah mempersiapkan lokasi asrama dan upaya penjemputan siswa agar sesuai standar protokol kesehatan (prokes) pencegahan covid-19.

Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial BBRSPDI Kartini Temanggung, Ambarina Murdiati, mengatakan, demi memenuhi prokes pencegahan covid-19, pihak BBRSPDI hanya menerima siswa dengan jumlah separuh dari daya tampung asrama balai. Hal itu agar di asrama siswa dapat menjaga jarak dan terhindar dari penularan covid-19.

"Nanti Februari akan mulai sekolah lagi. Ini kami sedang persiapan sarana prasarana dengan memperhatikan protokol kesehatan. Jadi kita tidak menerima sebanyak daya tampung kamar kita," ujar Ambarina, di Temanggung, Rabu (19/1)/2021).

Ambarina menambahkan, untuk siswa disabilitas intelektual yang akan masuk balai, pihaknya melakukan penjemputan langsung ke rumah-rumah siswa. Penjemputan dilakukan petugas sosial BBRSPDI dengan mengenakan alat pelindung diri dilengkapi masker dan face shield. Hal itu sesuai prokes pencegahan covid-19. Terhadap siswa juga akan dilakukan rapid tes atau tes
cepat.

"Untuk anak-anak yang masuk ke balai, kita jemput ke lokasi rumah penerima manfaat (PM). Nanti akan ada rapid test juga," kata Ambarina.

baca juga: Penumpang KA Stabil Di Tengah Pemberlakukan PPKM Jawa-Bali 

Melengkapi keterangan tersebut, Kepala Bidang layanan tehnis rehabilitasi sosial, BBRSPDI Kartini Temanggung, Proboretno, menyebutkan, penjemputan untuk siswa yang berdomisili di wilayah Magelang dilakukan pada tanggal 1 Februari. Sedikitnya ada 10 PM dari daerah itu yang akan dijemput untuk bersekolah di BBRSPDI Temanggung.

"Penjemputan pada 12 siswa yang tinggal di Kabupaten Temanggung dilakukan pada 3 Februari. Lalu empat siswa dari Madiun dijemput pada 8 Februari," pungkas Proboretno. (OL-3)


 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya