Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Nagekeo, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Oliva Monika Mogi, Senin (18/1) mengatakan sebanyak 1020,63 hektare lahan jagung di Kabupaten Nagekeo terserang hama ulat grayak.
Oliva merincikan besaran lahan yang terserang di Kecamatan Aesesa seluas 531,28 hektar, Kecamatan Wolowae seluas 316 hektare, Kecamatan Boawae seluas 134,34 hektare, Kecamatan Aesesa Selatan seluas 36,51 hektare dan Kecamatan Nangaroro seluas 2,5 hektare.
"Hingga saat ini tanaman jagung yang telah terserang hama ulat grayak adalah seluas 1020,63 hektare. Sementara untuk Kecamatan Mauponggo dan Keo Tengah, sampai saat ini tidak ada serangan," katanya.
Sementara untuk hama walang sangit yang menyerang persawahan petani terdapat di kecamatan Aesesa, dan pihaknya tidak sempat untuk merinci besaran lahan karena langsung ditangani oleh para penyuluh pertanian lapangan bersama para petani.
Menurut Olivia, serangan ulat pada tanaman jagung pada umur 2 minggu sampai 2 bulan dan biasanya pada jam 6 sore hingga jam 6 pagi ulat mulai keluar untuk memakan daun-daun jagung. Sehingga untuk penyemprotan dilakukan pada saat ulat mulai memakan tanaman jagung.
Serangan hama ulat grayak sudah terjadi ketika hujan tidak rutin dan sudah menjadi siklus tahunan dan sering terjadi beberapa tahun belakangan ini. Penyebab pertama karena anomali iklim walaupun sanitasi atau kebersihan lahan terjaga baik.
"akan timbul pada masa peralihan. Bila hujan dua minggu lalu tiba-tiba berhenti maka di situ ulat akan muncul dan menyerang tanaman jagung. Biasanya ditandai dengan adanya kupu-kupu putih, kuning" katanya.
Untuk pengendalian hama baik ulat grayak dan walang sangit, Olivia mengatakan bahwa sudah dilakukan yang pertama melaui edukasi dengan para petani, perangkat desa dan peyuluh pertanian dan sudah dilakukan swadaya dengan penyemprotan obat secara bersaaman di beberap titik.
Pihaknya juga bersurat ke Provinsi NTT untuk bantuan berdasarkan luas lahan jagung karena provinsi selalu punya stok sehingga pihak propinsi memberikan bantuan insektisida untuk luas lahan 64 hektare di 5 kecamatan.
Menurut Olivia, saat ini serangan sudah mulai kurang karena hujan sudah mulai rutin kembali. Selain anomali iklim yang berubah yang membuat adanya hama serangan ulat dan walang sangit, kemudian penanaman yang tidak serempak sehingga siklus hama hanya berputar dan bertahan sekitar lahan pertanian
"Pengetahuan anomali iklim sebenarnya para petani sudah paham, namun terbentur kebutuhan walaupaun mereka tahun pada umur sekian pasti akan ada hama yang menyerang, namun tetap memaksakan untuk tanam karena faktor kebutuhan," jelasnya.
Olivia memastikan pihaknya sudah ada prediksi iklim dan kelender tanam via aplikasi yang bisa ditanyakan pada para penyuluh.
Lanjut Olivia, idealnya sawah irigasi tidak boleh ada tanaman lain seperti pisang atau kelapa. Serangan hama juga karena terbiasa memelihara inang. Ketika petani mengeluh karena obatnya tidak mempan itu karena hama berpindah ke tanaman lain selain padi ketika disemprot insektisida.
"Pemda sudah mempunyai dasar aturan yakni peraturan bupati yang sudah diterapkan pada tahun 2019 untuk pola tanam serempak pada lahan persawahan sekunder 1. Namun tidak bisa diterapkan pada tahun 2020 karena pandemi covid-19. Pada tahun 2021 ini direncanakan untuk mulai menerapkan pola tanam serempak pada lahan sekunder 2 namun harus disosialisasikan terlebih dahulu melihat respon para petani. Bila mereka menerimannya maka bisa dilaksanakan program tersebut," pungkasnya. (OL-12)
MATERIAL vulkanis yang terus-menerus keluar dari Gunung Ile Lewotolok di Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur, mengganggu aktivitas penerbangan di Bandara Wunopito, Kota Lewoleba.
Jelajahi Manta Point Labuan Bajo, spot menyelam terbaik untuk bertemu pari manta. Temukan tips, lokasi, dan pengalaman seru di sini!
ERUPSI Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada 18 Juni 2025 memengaruhi sejumlah aktivitas penerbangan di wilayah timur Indonesia.
Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, NTT, erupsi lima kali pada Selasa malam (17/6) dengan tinggi letusan mencapai 5.000 meter.
Cross Border Fest bukan sekadar hiburan dan musik, tapi juga perayaan identitas, menyatukan dua budaya dalam semangat persatuan dan keberagaman.
Keberhasilan menjadikan kedua SD tersebut sebagai tim siaga bencana melalui pembuatan denah risiko bencana, mengantongi SK Tim Siaga Bencana (TSB), miliki SOP gempa bumi, dan rencana aksi.
Alang-alang terbukti menjadi rumah alami bagi serangga parasit, yakni musuh alami yang mampu menekan populasi hama pengganggu tanaman padi.
Kalau dengar kata serangga, yang terlintas di benak orang biasanya semut, kecoa, atau nyamuk. Padahal serangga memegang peran kunci dalam hampir semua proses ekologi.
Ulat grayak musim gugur (fall armyworm) telah menjadi hama global yang mengancam ketahanan pangan di lebih dari 80 negara.
Selain membawa bakteri penyebab penyakit, kecoa juga memiliki kemampuan bertahan hidup yang luar biasa, bahkan dalam kondisi ekstrem.
Bagi pemula yang ingin memiliki tanaman minim perawatan, ini 5 pilihan tumbuhan hias yang dikenal tahan terhadap hama.
Tikus merupakan salah satu hama utama tanaman pertanian yang dapat mengancam penurunan produksi, khususnya padi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved