Headline

Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.

Fokus

Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.

Cegah Covid-19, Polda NTT tak Keluarkan Izin Keramaian Tahun Baru

Palce Amalo
18/12/2020 12:11
Cegah Covid-19, Polda NTT tak Keluarkan Izin Keramaian Tahun Baru
Kapolda NTT Irjen Lotharia Latif menyampaikan keterangan kepada wartawan, Jumat (18/12).(MI/PALCE AMALO)

POLDA Nusa Tenggara Timur (NTT) memastikan tidak mengeluarkan izin keramaian dalam rangka perayaan Tahun Baru 2021.

Kapolda NTT Irjen Lotharia Latif mengatakan kebijakan tersebut bertujuan mencegah penyebaran covid-19. Polisi akan melakukan penjagaan ketat dan, jika ditemukan pelanggaran. akan dilakukan tindakan tegas dan penutupan lokasi perayaan malam Tahun Baru.

"Tidak boleh ada pesta-pesta, kerumuman, kembang api dan sebagainya, diharapkan perayaan Tahun Baru dilakukan secara internal dan mandiri dengan berdoa di rumah," katanya kepada wartawan di Polda NTT, Jumat (18/12).

Baca juga: Hadapi Liburan, Tebing Tinggi Gelar Operasi Siaga Covid-19

Menurutnya, perayaan pergantian tahun dilakukan oleh polisi, TNI dan Satpol PP di tempat umum dan juga di rumah-rumah ibadah.  Perayaan Natal 25 Desember 2020 dan Tahun Baru 1 Januari 2021 berbeda dari tahun sebelumnya karena pandemi covid-19.

Kapolda mengimbau seluruh masyarakat mengikuti pembatasan yang dilakukan pemerintah dan aparat keamanan serta menerapkan protokol kesehatan secara ketat demi memutus rantai penyebaran virus korona.

Untuk perayaan Natal, tetap dilakukan di gereja, namun dengan protokol kesehatan.

"Kita sudah berkoordinasi dengan forum kerukunan umat beragama, tokoh agama dan tokoh masyarakat, mengimbau protokol kesehatan diterapkan secara ketat," ujarnya.

Bagi gereja yang biasanya melakukan kebaktian atau misa dua kali, diminta menambah menjadi tiga sampai empat kali untuk mencegah penumpukan jemaat. Perayaan Natal juga bisa dilakukan secara daring.

Kabid Humas Polda NTT Kombes Johanes Bangun mengatakan pengamanan Natal dan Tahun Baru dilakukan lewat Operasi Lilin  Pelaksanaan operasi
pekat bertujuan menciptakan kondisi yang aman dan nyaman menyongsong perayaan natal dan tahun baru.

"Mari kita bersama dengan seluruh komponen masyarakat, kita cegah penyebaran covid-19, kita sukseskan perayaan natal dan tahun baru," kata Kombes Johanes Bangun. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya