Headline

Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Kemensos Bantu Korban Aksi Teror di Sigi

TB/Ant/N-2
05/12/2020 04:40
Kemensos Bantu Korban Aksi Teror di Sigi
Polisi memeriksa bangunan yang dibakar oleh kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Ali Kalora.(ANTARA FOTO/Humas Polres Sigi)

SIMPATI mengalir untuk warga korban tragedi kemanusiaan di Desa Lembantongoa, Kecamatan Palolo, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah. Pemerintah dan sejumlah lembaga mengucurkan bantuan untuk mereka.

Kemarin, Kementerian Sosial menyerahkan bantuan senilai Rp458 juta lebih dalam berbagai bentuk. Di antaranya santunan Rp15 juta untuk setiap ahli waris korban yang meninggal dunia, sembako, perlengkapan bermain anak, paket belajar, hingga paket perlengkapan ibadah.

Teror yang dilakukan kelompok Ali Kalora di wilayah ini menewaskan empat. Seperti diketahui, teror tersebut menewaskan 4 warga dalam satu keluarga. Akibatnya warga di sekitarnya ketakutan lari ke hutan dan bersembunyi. Saat ini sebanyak 150 kepala kelaurga diungsikan ke lokasi yang aman.

Seusai menyerahkan bantuan, Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Sosial, Kementerian Sosial, Sunarti meminta warga mempercayakan penanganan kasus teror ini kepada aparat keamanan. “Pemerintah berkomitmen hadir dan peduli terhadap keamanan dan kenyamanan warga.”

Kepala Desa Lembantongoa Deki Basalulu mengakui bantuan terutama bahan makanan sangat dibutuhkan warganya yang mengungsi. “Setelah serangan teroris itu, kebanyakan warga tidak beraktivitas di kebun karena ketakutan.”

Pascateror, lanjutnya, saat malam hari, warga transmigrasi lokal di Dusun Tokelemo memilih berkumpul di satu tempat sampai pagi. Rumah warga yang rusak dan dibakar sudah kembali dibangun oleh anggota Polri dan TNI.

Kemarin, Lembaga Perlin­dungan Saksi dan Korban (LPSK) juga menyerahkan santunan duka untuk keluarga korban berbentuk tabungan bank yang setiap saat bisa diambil. “Ini bantuan dari negara untuk korban terorisme,” ungkap Wakil Ketua LPSK Achmadi. (TB/Ant/N-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya