Headline

Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.

Polisi Bubarkan Acara Motor Cross

(AD/X-11)
20/10/2020 04:40
Polisi Bubarkan Acara Motor Cross
Gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Kabupaten Tasikmalaya,telah membubarkan dan menghentikan event motor cross(Adi Kristiadi)

GUGUS Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, menghentikan kegiatan motor cross di sirkuit Pasir Kolecer, Desa Eureun Palay, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Tasikmalaya, Minggu (18/10).

Kapolsek Cibalong, Iptu Jaja Hidayat, mengatakan kegiatan itu tidak mengantongi izin dan telah mengundang keramaian. Kegiatan itu harus dibubarkan secara paksa karena khawatir menjadi klaster baru.

"Petugas gabungan dari TNI, Satpol PP, kecamatan, dan desa secara langsung menghentikan acara motor cross karena kegiatan itu tak memiliki izin dari gugus tugas. Penindakan tersebut salah satunya dalam operasi yustisi supaya warga tetap disiplin di tengah pandemi dan jangan menyepelekan covid-19," katanya, kemarin.

Jaja mengungkapkan, operasi yustisi yang dilakukannya supaya masyarakat lebih menerapkan peraturan protokol kesehatan. Petugas selalu meminta warga agar tetap memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak. Peraturan itu sangat efektif dan bisa memutus mata rantai penyebaran virus korona supaya tak menimbulkan klaster baru, seperti event motor cross.

"Kami telah memberikan peringatan, terutama kepada panitia pelaksana, termasuk lainnya agar tidak menggelar kegiatan di masa pandemi covid-19 dan mereka juga menerima atas teguran yang dilakukan. Saya juga meminta agar para pembalap meninggalkan lokasi karena covid-19 ini masih belum teratasi," ujarnya.

Sementara itu, panitia penyelenggara kegiatan, Nanang, meminta maaf kepada petugas dan seluruh pembalap crosser ataupun penonton. Kegiatan yang dilakukannya selama ini memang tidak memiliki izin dari gugus tugas dan kesalahan tersebut tidak akan diulangi kembali.

"Kami meminta maaf kepada semua pembalap dan masyarakat. Panitia akan melaksanakan kembali event lanjutan tersebut setelah covid-19 berlalu. Jika kegiatan itu dilakukan sekarang dipastikan akan menimbulkan masalah baru. Mudah-mudahan masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan," paparnya. (AD/X-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Triwinarno
Berita Lainnya