Kemarau Datang, Satgas Bergerak

(DY/DW/ PT/MY/AU/LD/N-2)
08/8/2020 05:00
Kemarau Datang, Satgas Bergerak
Gubernur Kalsel Sahbirin Noor bersama Kapolda Kalsel Irjen Nico Afinta melihat sarpras pendukung penanganan karhutla. Kalsel siaga Karhutla( MI/Denny Susanto)

MUSIM kemarau di Kalimantan Selatan langsung disambut dengan simulasi yang digelar kepolisian, kemarin. Bersama unsur Satgas Kebakaran Hutan dan Lahan lainnya,
mereka membuat skenario pemadaman kebakaran di Kelurahan Guntung Damar, Kota Banjarbaru.

“Simulasi ini merupakan pengecekan akhir kesiapan personel dan peralatan yang ada di seluruh instansi anggota satgas. Dari hasil simulasi, kami optimistis Kalsel siap
menangani dan mencegah karhutla,” kata Wakil Kepala Polda Kalsel Brigjen M Agung Budijono.

Selain satgas darat, Agung juga mengaku sudah berkoordinasi dengan PT Angkasa Pura dan BNPB untuk mendapatkan dukungan helikopter water bombing. “Saat
ini, Kalsel sudah memasuki musim kemarau. Kami wajib waspada,” tambahnya.

Kemarin, kebakaran lahan sudah muncul di Ogan Ilir, Ogan Komering Ilir, Musi Banyuasin, dan Pali. Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) Sumatra
Selatan menyatakan siap bergerak.

“Kami mendukung penuh dan siap mengantisipasi kebakaran hutan dan lahan. Yang sudah kami lakukan ialah menggelar training of trainer pemadam kebakaran,”
ujar Ketua Gapki Sumsel Alex Sugiarto.

Sampai saat ini sudah 266 orang dilatih untuk menjadi pelatih. Mereka berasal dari 58 perusahaan dan 12 koperasi. Nusa Tenggara Timur juga sudah bersiap. Polres Lembata,
salah satunya, yang mengerahkan mobil water cannon untuk membantu pemadaman. Kemarin, kebakaran lahan sudah terjadi di Hukung, Desa Pada, Kecamatan Nubatukan.

Kebakaran terjadi di lahan belukar yang mengering seluas 5 hektare. “Dengan mobil water cannon dan kerja bersama unsur lain, api dapat dipadamkan tidak lama kemudian. Kebakaran ini diduga bukan kesengajaan, tapi karena kelalaian warga yang membuang puntung rokok sembarangan,” kata Kabag Operasional Polres Lembata AK Marthin Ardjon.

Di Bengkulu, Pemkab Rejang Lebong juga menyiapkan peranti pemadam kebakaran. “Kami sudah siap bergerak cepat jika ada laporan,” kata Kepala Dinas Pemadam Kebakaran,
Sumardi. (DY/DW/PT/MY/AU/LD/N-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Triwinarno
Berita Lainnya