Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PERTUMBUHAN ekonomi di Sumatera Utara melesat di atas rata-rata nasional.
Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Sumut Wiwiek Sisto Widayat mengatakan, perekonomian provinsi ini tercatat tumbuh sebesar 4,65% (yoy).
"Jauh di atas nasional dan Sumatra yang masing-masing tercatat 2,97 persen (yoy) dan 3,25 persen (yoy)," ujarnya, Kamis (23/7).
Secara spasial, lanjut dia, pertumbuhan ekonomi Sumut tertinggi kedua setelah Sumsel yang sebesar 4,98 persen (yoy).
Karena itu, dia menilai pertumbuhan ekonomi Sumut di masa pandemi korona masih cukup baik meski melambat dibandingkan dengan triwulan sebelumnya yang sebesar 5,21% (yoy), sesuai pola historis di awal tahun.
Bank sentral meyakini masih baiknya perekonomian Sumut karena dampak pandemi belum menjalar ke level regional meski kasus korona di Indonesia sudah muncul mulai Maret 2020.
Wiwiek Sisto mengungkapkan bahwa pada Juni 2020 Sumut bahkan mengalami deflasi sebesar -0,07%(mtm).
Lebih rendah dari bulan sebelumnya yang tercatat inflasi 0,43% (mtm) serta lebih tinggi dari bulan sebelumnya yang tercatat deflasi -0,29% (mtm).
Secara spasial, kata Wiwiek lagi, tekanan harga di seluruh kota Indeks Harga Konsumen (IHK) di Sumut mengalami penurunan. Deflasi terjadi di Kota Pematangsiantar -0,13% (mtm), Medan -0,09%(mtm) dan
Padangsidimpuan -0,02%(mtm).
Namun dua kota IHK lain mengalami inflasi, yakni Kota Gunungsitoli 0,22% (mtm) dan Kota Sibolga 0,13% (mtm). "Deflasi bersumber dari kelompok makanan (volatile food)," ujarnya.
Menurut dia, secara umum kondisi itu terjadi karena aspek struktural masih menjadi kendala dalam kesinambungan produksi/pasokan.
Antara lain perencanaan tanam/produksi yang masih lebih dipengaruhi dinamika harga, belum optimalnya mitigasi terhadap dampak kondisi cuaca terhadap produksi, serta kendala kepastian bagi terserapnya hasil produksi petani dengan harga wajar.
"Karakteristik bahan pangan yang mudah rusak juga memengaruhi dinamika pasokan dari sisi distribusi," sambungnya. (OL-8).
Hingga saat ini PCR diagnostic test yang telah lulus uji validasi berjumlah 250 kit dari target 50 ribu kit pada akhir Mei
Peneliti menaksir 1 menit berbicara keras menghasilkan lebih dari 1.000 droplet mengandung virus yang akan tetap mengudara selama 8 menit atau lebih dalam ruang tertutup.
Situasi ini memiliki dua konsekuensi pada individu, yakni insomnia atau kantuk berlebihan. Keduanya menyebabkan kerugian fungsional
Di tiap-tiap negara, emisi turun rata-rata 26% saat puncak pembatasan wilayah di negara masing-masing. Namun, itu bersifat sementara karena tidak mencerminkan perubahan struktural
Vitamin K adalah kunci untuk produksi protein yang mengatur pembekuan dan dapat melindungi terhadap penyakit paru-paru.
Tidak ada bukti bahwa virus itu dapat ditularkan oleh serangga pengisap darah yang menyebarkan demam berdarah dan penyakit lain ketika menggigit manusia.
Studi baru menunjukkan peningkatan signifikan dalam komplikasi penyakit terkait alkohol di kalangan perempuan paruh baya selama periode pandemi covid-19.
Kasus peningkatan signifikan mata minus atau Myopia Booming kini menjadi perhatian serius, terutama karena dapat berdampak buruk pada masa depan anak-anak
Sebuah studi menunjukan selama pandemi Covid-19 terjadi peningkatan rawat unap untuk remaja berusia 12 hingga 17 tahun karena gangguan makan.
Produk skincare dan kesehatan menjadi bagian dari kebutuhan masyarakat, terutama kaum perempuan. Hal ini dipengaruhi oleh tren kecantikan dan gaya hidup sehat.
Instansi di lingkungan Pemkab Tasikmalaya diharapkan bisa berkoordinasi dan bersinergi dengan gencar melakukan sosialisasi
Di Kabupaten Cianjur belum ditemukan adanya kasus covid-19. Namun tentu harus diantisipasi karena diinformasikan kasus covid-19 kembali melonjak.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved