Headline

Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.

Fokus

Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.

Gempa Pacitan 5,0 SR Dirasakan Warga Yogyakarta

Antara
22/6/2020 09:18
Gempa Pacitan 5,0 SR Dirasakan Warga Yogyakarta
gempa(Ilustrasi)

SEJUMLAH warga di Daerah Istimewa Yogyakarta merasakan getaran gempa bumi yang terjadi di Kota Pacitan, Jawa Timur, dengan magnitudo 5,0 Skala Richter (SR), Senin (22/6).

Supervisor Pusat Gempa Regional VII, Stasiun Geofisika BMKG Yogyakarta, Budi Nugroho, menjelaskan gempa terasa hingga DIY khususnya Kota Yogyakarta, Bantul, serta Sleman karena kedalaman kekuatan gempa berada pada kategori menengah antara 60 hingga 300 kilometer dan kekuatan pada kategori lebih dari dan sama dengan 5.
 
"Semakin dalam dan besar kekuatan sumber gempa maka area yang merasakan semakin luas," kata Budi.

Menurut dia, hal itu disebabkan energi besar yang dihasilkan akan mengalami proses pemantulan dan pembiasan gelombang berulang kali.

"Sedangkan jika energinya kecil maka proses perambatan gelombang gempa hanya akan terjadi di sekitar pusat gempa," ujarnya.

Seorang warga Gamping, Sleman, Yanto, mengatakan gempa terasa cukup lama. Bahkan kaca jendela ikut bergetar sehingga membuat seluruh anggota keluarganya keluar rumah.

"Terasa lama. Tadi keluar semua. Kaca jendela gerak-gerak," kata Yanto.

Baca juga: Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Pacitan Jatim

Warga Sleman lainnya, Ahmadi, mengungkapkan getaran gempa yang terjadi di Jawa Timur itu cukup terasa.

"Iya di rumah kerasa," ucapnya.

Berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), pusat gempa bumi magnitudo 5,0 pada pukul 02.33 WIB, berada pada 8.98 Lintang Selatan dan 110.85 Bujur Timur atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 91 km arah Selatan Kota Pacitan, Jawa Timur pada kedalaman 93 km.

Gempa tersebut tidak berpotensi tsunami dan hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi itu.(OL-5)  



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya