Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
MASA panen raya di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, tidak terhambat pandemi virus korona (covid-19). Selama panen raya, petani dengan sukacita memanen padi mereka.
"Petani tetap ke sawah dan mengolah lahan pertanian mereka seperti biasa. Bahkan, sudah ada yang panen," kata Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Tasrip Abu Bakar, kemarin.
Adapun wilayah yang sudah melakukan panen raya, di antaranya Kecamatan Gebang, Ciledug, Ciwaringin, Arjawinangun, dan Susukan. Namun, lanjut Tasrip, luas area yang melakukan panen raya masih sedikit, yaitu baru 5% atau sekitar 500 hektare dari total luas tanaman padi di Kabupaten Cirebon.
Area yang sudah panen ialah yang memulai masa tanam sejak November-Desember 2019. "Area itu masa tanamnya lebih awal ketimbang daerah lainnya di Kabupaten Cirebon," ungkapnya.
Secara terpisah, petani di Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, Sumatra Selatan, juga akan melakukan panen raya. Dua komoditas andalan di daerah itu, yakni padi dan jagung, akan dipanen dalam waktu dekat.
"Para petani padi dan jagung di OKU Selatan tetap melaksanakan panen raya. Walaupun ada pandemi virus korona, itu tidak menyurutkan semangat mereka untuk tetap panen," ungkap Kepala Dinas Pertanian OKU Selatan, Asep Sudarno.
Februari hingga Mei mendatang merupakan fase panen padi dan jagung di wilayah tersebut. Adapun sepanjang Maret lalu, sekitar 4.836 hektare tanam an padi dan jagung seluas 7.191 hektare telah dipanen.
Selama April, padi yang akan dipanen diperkirakan mencapai 5.391 hektare dan jagung 15.016 hektare. "Kami tetap memberikan penyuluhan kepada petani di musim pandemi ini. Mereka yang turun ke ladang juga harus mematuhi SOP untuk menjaga jarak dan kebersihan," jelasnya.
Di Provinsi Bangka Belitung (Babel), dinas pertanian setempat menargetkan luas panen tanaman jagung pada Maret hingga April ialah 142.15 hektare. Area panen tersebut tersebar di enam kabupaten.
Kepala Dinas Pertanian Babel, Juaidi, memerinci pada Maret akan dipanen 59,35 hektare dan April 82,80 hektare.
"Karena luasnya memang segitu, jadi itu yang kita targetkan. Kalau dilihat dari luas tanam, daerah kita masih jauh ketimbang daerah lain," kata Juaidi.
Dia memerinci target panen jagung di Bangka sepanjang Maret seluas 23,30 hektare dan April 37,80 hektare. Adapun target di Belitung, pada Maret seluas 4 hektare dan April 5 hektare. (UL/DW/RF/N-3)
Sandi mengungkapkan kegiatan ini rencananya akan dilaksanakan setiap bulan dengan materi yang beragam.
Ada beberapa langkah antisipatif yang mulai diterapkan Puskesmas Warungkondang untuk mencegah penyebaran covid-19.
Munculnya kembali covid-19 tentu perlu diantisipasi. Karena itu, saat ini Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif memitigasi penyebaran covid-19, terutama pada sektor pariwisata.
Saat ini, kelima pasien tersebut hanya bergejala ringan. Mereka sedang melakukan isolasi mandiri di rumah.
Bupati memastikan terpaparnya warga tersebut saat yang bersangkutan berada di luar daerah.
Galeri menjadi catatan sekaligus spirit agar warga Jabar tak gentar, namun tetap waspada menghindari penularan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved