Headline

Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.

Fokus

Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.

Warga Brebes Pemudik dari Tangerang Meninggal di Tegal

Supardji Rasban
03/4/2020 18:47
Warga Brebes Pemudik dari Tangerang Meninggal di Tegal
Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono(MI/Supardji Rasban)

SEORANG Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19 asal Kabupaten Brebes yang baru pulang dari Tangerang, Banten, meninggal dunia saat dirawat di RSUD Kardinah Kota Tegal, Jawa Tengah.

Hal itu dikonfirmasi Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono yang juga Ketua Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Tegal saat Konferensi Pers di Peringgitan Rumah Dinas Wali Kota Tegal, Jumat (3/4).

Pasien PDP yang meninggal berjenis kelamin perempuan dengan usia 57 tahun asal Kabupaten Brebes. Pasien tersebut merupakan pasien rujukan dari Rumah Sakit Bhakti Asih Brebes dan baru dirawat di RSUD Kardinah selama satu hari satu malam.

Baca juga: Wakil Bupati Banyumas ke Pasien Sembuh Korona: Jangan Ngeyel

"Sebelum meninggal pasien tersebut memiliki riwayat perjalanan mudik dari Tangerang menuju Brebes. Adapun sebab kepastian meninggalnya pasien masih menunggu hasil test swab dari Laboratorium Kesehatan Yogyakarta," ujar Dedy.

Baca juga: Khawatir Virus Korona, Orang Rimba Memilih Masuk Hutan lagi

Dedy menyampaikan hingga Jumat (3/4) tercatat jumlah pasien positif Covid-19 di Kota Tegal berjumlah 2 orang, 1 masih dirawat dan 1 meninggal dunia. Jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 35 orang, 10 orang masih dirawat, 24 orang sudah diperbolehkan pulang dan 1 orang meninggal dunia.

Baca juga: Dua Tempat ini Disiapkan Jadi Lokasi Karantina di DIY

Dedy menambahkan, jumlah total Orang Dalam Pantauan (ODP) sampai hari ini sebanyak 148 orang, 141 orang berstatus masih dalam pantauan dan 7 orang diantaranya selesai dipantau.

Dedy berharap tidak ada penambahan jumlah kasus positif maupun PDP ataupun kematian akibat Covid-19 di Kota Tegal. "Saya mengajak pemerintah daerah di sekitar Kota Tegal untuk lebih tanggap dan serius menangani covid-19 dengan menambah tenaga medis maupun ruang perawatan bagi pasien agar RSUD Kardinah sebagai rumah sakit rujukan tidak kewalahan menangani pasien positif maupun suspect Covid-19," pungkasnya. (X-15)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Henri Siagian
Berita Lainnya