Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
PEMERINTAH Provinsi Sumatra Barat menghentikan untuk sementara waktu kegiatan Car Free Day (CFD) yang diselenggarakan setiap Minggu.
Penghentian sementara kegiatan CFD hingga waktu yang belum ditentukan itu, sebagai bentuk antisipasi penyebaran virus korona (COVID-19).
"Car Free Day dihentikan dulu. Tidak ada. Dan, kita harapkan, kegiatan kumpul ramai-ramai, juga dikurangi," kata Wakil Gubernur Sumatra Barat Nasrul Abit, Minggu (15/3).
Untuk itu, Nasrul meminta Dinas Pemuda dan Olahraga untuk segera mengumumkan kepada masyarakat tentang informasi dihentikannya kegiatan Car Free Day.
"Bagi dinas terkait silahkan ambil langkah-langkah. Terutama, Dinas Pemuda dan Olahraga. Mereka, harus umumkan bahwa besok pagi tidak ada (CFD)," ujar Nasrul Abit.
Baca juga: Tangani Covid-19, Pemkot Bogor Tambah Anggaran Rp1 Miliar
Terkait apakah kegiatan belajar mengajar di sekolah akan diliburkan, Nasrul Abit belum bisa memastikan hal itu.
Menurut Nasrul, hingga saat ini, proses belajar mengajar di sekolah masih berlangsung.
"Nanti, Senin akan kita bicarakan bersama pak Gubernur mengenai libur sekolah ini. Kalau sekarang belum libur, anak-anak ujian. Nanti, kalau sudah libur akan kita imbau untuk tidak keluar rumah dulu. Di rumah saja, lebih aman. Nanti, akan kita terbitkan surat edaran," kata Nasul Abit.
Mengingat penyebaran COVID-19 cukup signifikan di beberapa wilayah di Indonesia, Pemprov Sumbar, kata Nasrul, mengimbau seluruh lapisan masyarakat untuk mengurangi aktifitas di tempat-tempat keramaian.
"Tentu, kita berharap dan kita imbau masyarakat tetap menjaga kesehatan, jaga pola hidup sehat. Selalu cuci tangan. Mudah-mudahan kita semua sehat dan tidak terjangkit korona," pungkas Nasrul Abit. (OL-1)
Vaksin penguat atau booster Covid-19 masih diperlukan karena virus dapat bertahan selama 50-100 tahun dalam tubuh hewan.
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) baru-baru ini mencatatkan jumlah kasus covid-19 secara global mengalami peningkatan 52% dari periode 20 November hingga 17 Desember 2023.
PJ Bupati Majalengka Dedi Supandi meminta masyarakat untuk mewaspadai penyebaran Covid-19. Pengetatan protokol kesehatan (prokes) menjadi keharusan.
PEMERINTAH Palu, Sulawesi Tengah, mengimbau warga tetap waspada dan selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan menyusul dua kasus positif covid-19 ditemukan di kota itu.
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) mengklasifikasikan jenis virus covid-19 varian JN.1 sebagai VOI atau 'varian yang menarik'.
DINAS Kesehatan (Dinkes) Batam mengonfirmasi bahwa telah terdapat 9 kasus baru terpapar Covid-19 di kota tersebut,
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved