Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
MEMASUKI musim hujan, tanggul penahan air di Bengawan Solo tepatnya di Plumpongan Tuban jebol sepanjang 100 meter. Kondisi ini bisa membahayakan apabila air naik ke permukaan. Kondisi tanggul jebol ini telah dicek langsung oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, Sabtu (30/11/2019).
"Tanggul Bengawan Solo tersebut diketahui jebol sejak tiga hari lalu. Gubernur ingin memastikan bahwa tanggul ditangani dengan baik," kata Kabiro Humas dan Protokol Pemprov Jawa Timur, Aries Agung Paewai di Surabaya, Minggu (1/12/2019).
Menurutnya, tanggul tersebut jebol akibat tidak bisa menahan arus air yang agak deras saat itu akibat hujan deras.
"Tim tanggap darurat mengantisipasi agar jebolnya tanggul tidak meluas dan tidak sampai masuk ke perkampungan," katanya.
Jadi, lanjut dia, langkah saat ini dilakukan penanggulan sementara dengan menggunakan karung berisi pasir disangga dengan tiang-tiang agar tidak menggeser arus air.
baca juga: Formasi CPNS Khusus Disabilitas di Babel Hanya Dua Pelamar
"Ini juga sebagai langkah darurat agar saat curah hujan makin tinggi tidak makin memperparah jebolnya tanggul," ujarnya.
Akibat jebolnya tanggul, tambah dia ada satu desa yang terdampak. Namun tidak sampai ada warga yang diungsikan akibat tanggul yang jebol.(OL-3)
Cacing-cacing tersebut kemungkinan sedang bermigrasi sebagai respons atas perubahan lingkungan yang terjadi.
Dari sejumlah kawasan rawan, Provinsi DKI Jakarta dinilai perlu mendapat perhatian paling serius.
Dengan berubahnya air PDAM menjadi asin, warga kesulitan mendapatkan pasokan untuk keperluan di dapur
Pencemaran yang terjadi di Bengawan Solo sudah cukup mengkhawatirkan. Selain mengganggu ketersediaan air baku PDAM juga mengakibatkan banyaknya ikan mati.
Bahkan Perusahaan Air Minum Daerah (PDAM) Blora yang memanfaatkan aliran Bengawan Solo sebagai air baku terpaksa menghentikan operasionalnya karena pencemaran.
Pencemaran menyebabkan terhentinya operasional PDAM Blora hingga 12.000 pelanggan di delapan kecamatan tidak dapat pasokan air brrsih.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved