Headline
Presiden Prabowo resmikan 80.000 Koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia.
Presiden Prabowo resmikan 80.000 Koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia.
KAPAL pencari ikan milik nelayan Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, KM Flotim 15, Sabtu (27/9), berhasil diselamatkan Tim Gabungan kantor SAR. Kapal Nelayan KM Flotim 15 berwarna putih dengan panjang 13,52 meter dan jumlah awak 11 orang itu sudah terapung di Laut Sawu selama 5 hari karena mesin mati.
Tim SAR gabungan yang terlibat yakni Kansar Maumere, Unit Siaga SAR Ende 2 orang, Pos AL Ende 2 Orang, KP3Laut Ende 3 Orang, Polair Ende 4 orang, KKP Ende 1 Orang, Agen Kapal Permata Ibu 2 orang. Tim Gabungan SAR dilengkapi Peralatan Komunikasi HT Hytera 4 Unit.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas B Maumere I Putu Sudayana mengatakan pihaknya menerima laporan pada pukul 17.30 WITA, Jumat (27/9), satu buah kapal flotim 15 mengalami mati mesin pada koordinat 09A°18'23.04"S - 121A°52'6.18"E di Laut Sawu.
Kepada awak media, Sabtu (27/9) siang, I Putu menyampaikan sejak Senin (23/9), KM. Flotim 15 berangkat mencari ikan dari pelabuhan Larantuka di perairan Laut Sawu dengan jarak 174 NM. Pemilik kapal mengaku kontak terakhir dengan KM Flotim 15 pada tanggal Jumat (27/9) pukul 00.13 WITA, kapal flotim 15 berada pada koordinat 09°18'23.04"S - 121°52'6.18"E.
Baca juga: Korban Tabrakan Kapal Akhirnya Ditemukan setelah 10 Hari Hilang
Jumat (27/9) pukul 17.35 WITA, pihaknya berkoordinasi dengan PT Sisfo Indonesia perihal pemantauan posisi kapal dengan alat yang terpasang di KM Flotim 15 dengan hasil Kansar Maumere diberikan akses software aplikasi GPS VMS (VESEL MONITORING SYSTEM), sehingga Kansar Maumere dapat terus memantau posisi KM Flotim 15.
Kansar Maumere pun berkoordinasi dengan KSOP Ende Khairudin meminta bantuan untuk mengerahkan kapal permata ibu GT 1489 untuk menarik KM Flotim 15. Pemilik KM Permata Ibu pun menyetujui untuk melaksanakan penarikan.
Kansar Maumere menghubungi ABK KM Flotim 16 dengan hasiIl sementara KM Flotim 15 berada pada koordinat 9A° 6'36.42"S- 121A°46'36.18"E dan semua abk dalam keadaan sehat namun bekal makanan hampir habis
Tim SAR Gabungan dengan menggunakan KM Permata Ibu menuju lokasi kejadian guna melaksanakan OPS SAR berupa penarikan kapal flotim 15.
Timpun berhasil menemukan KM Flotim 15 pada koordinat 09A°04'12.36"S-121A°44'40.62"E dengan jarak 13.46 NM dari Pelabuhan IPI Ende, selanjutnya dilaksanakan penarikan (towing) KM Flotim 15 oleh KM Permata Ibu menuju pelabuhan IPI Ende
KM Flotim 15 berhasil ditarik dan sandar di pelabuhan IPI Ende, semua ABK yang berjumlah 11 orang dalam keadaan sehat dan selamat selanjutnya KM Flotim 15 akan diperbaiki oleh teknisi.(OL-5)
Masyarakat Jabodetabek cenderung memilih transportasi umum saat mudik. Sementara masyarakat di luar Jabodetabek lebih memilih kendaraan pribadi.
Tercatat jumlah penumpang kapal melewati pelabuhan Trisakti Banjarmasin, selama arus mudik dan balik Lebaran 2025 periode 21 Maret-11 April sebanyak 26.717 orang.
Fenomena ini juga berdampak pada peningkatan penumpang kapal laut. PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Batam memprediksi lonjakan 15% dibanding tahun sebelumnya,
Data PELNI mencatat, pada periode H-15 hingga H-9 Lebaran 2024, jumlah penumpang mencapai 106.234 orang.
Di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang sebanyak 1.074 pemudik lebaran sudah datang dari Kumai, Kalteng.
Prakirawan BMKG Annisa Nindi Al’adi, mengatakan BMKG telah mengeluarkan peringatan dini terkait potensi gelombang tinggi di sejumlah perairan Bangka Belitung.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved