Headline

Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.

Fokus

Warga bahu-membahu mengubah kotoran ternak menjadi sumber pendapatan

Atasi Kekeringan, BPBD Klaten Pasok Air 470 Tangki untuk Warga

Djoko Sardjono
22/9/2019 10:54
Atasi Kekeringan, BPBD Klaten Pasok Air 470 Tangki untuk Warga
PDAM Tirta Merapi membeikan bantuan air bersih kepada masyarakat di daerah kekeringan akibat kemarau di Kabupeten Klaten, Jateng.(MI/Djoko Sardjono)

BADAN Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, hingga akhir pekan ini telah melakukan pengedropan air bersih ke
daerah yang dilanda kekeringan total sebanyak 470 tangki atau sekitar 2,3 juta liter.

Akibat dampak kekeringan, di wilayah Kabupaten Klaten, tercatat 15 desa mengalami kekeringan, yaitu Desa  Sidorejo, Balerante, Kendalsari, Tlogowatu, dan Tegalmulyo di Kecamatan Kemalang; Desa Gemampir di Kecamatan Karangnongko.

Kemudian, Desa Bandungan, Beteng, Socokangsi, dan Temuireng di Kecamatan Jatinom; Desa Tumpukan di Kecamatan Karangdowo; Desa Nanggulan di Kecamatan Cawas; Desa Dukuh, Ngerangan, dan Banyuripan di Kecamatan Bayat.

Kepala Pelaksana BPBD Klaten, Sip Anwar, mengatakan kegiatan pengedropan air bersih telah dilakukan sejak 27 Mei lalu. Bantuan air terbanyak ke
empat desa kekeringan di wilayah Kecamatan Jatinom, yaitu mencapai 187 tangki.

"Sedangkan air bersih yang digelontorkan untuk membantu lima desa kekeringan di kawasan lereng Gunung Merapi, Kecamatan Kemalang, total
sebanyak 170 tangki hingga akhir pekan ini," kata Sip Anwar, Minggu (22/9) pagi.

Menurut Sip Anwar, pengedropan air ke daerah kekeringan akibat kemarau ini tidak akan dihentikan sebelum musim hujan tiba. Karena, BPBD Klaten
masih memiliki cukup dana untuk kegiatan penyaluran bantuan air tersebut.

Anggaran dropping air BPBD Klaten 2019 sebesar Rp200 juta untuk 800 tangki. Hingga saat ini kegiatan dropping air baru mencapai 470 tangki
(58.75%). Sehingga, dana yang tersisa diperkirakan masih cukup sampai musim hujan tiba.

"Tapi, kalau ternyata anggaran dropping air itu tidak cukup hingga musim hujan tiba, alokasi dana siap pakai Rp500 juta dapat digunakan. Jadi,
soal dana untuk dropping air tidak perlu dikhawatirkan," ujar Kalak BPBD Klaten. (OL-09)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik