Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
SETIAP hari, dari delapan gajah, satwa koleksi Kebun Binatang Gembira Loka (GLZoo) Yogyakarta menghasilkan kotoran rata-rata 300 kilogram. Selama ini, kotoran gajah tersebut hanya diperlakukan sebagai limbah.
"Artinya, kotoran atau tinja gajah hanya dibuang begitu saja sebagaimana kotoran satwan lainnya," kata Manager Pemasaran GL Zoo, Yosi Hermawan, di Yogyakarta, Kamis (19/9).
Menurut dia, kotoran gajah ini berbeda dengan kotoran ternak lainnya termasuk satwa pemakan rumput. Ia menjelaskan, kotoran gajah memiliki kandungan serat yang sangat tinggi dan sulit terurai. Berawal dari keprihatinan tersebut, tim GLZoo kemudian melakukan penelitian dan berusaha melakukan pengolahan kotoran gajah yang terus menumpuk.
"Dari penelitian, akhirnya kami mengolah kotoran gajah ini menjadi pupuk organik," jelasnya.
Dikatakan, GLZoo mulai melakukan pengolahan kotoran gajah menjadi pupuk organik ini sejak tahun lalu. Meski demikian tim GLZoo masih melakukan penelitian termasuk meneliti manfaat pupuk organik dari kotoran gajah.
"Kami melakukan penelitian beberapa kali termasuk menguji ke sejumlah tanaman di lingkungan GLZoo sendiri," kata Yosi didampingi Kabag Edukasi GLZoo, Muh Fazir Safrudin.
Setelah mendapat hasil positif dari pengolahan kotoran menjadi pupuk organik, akhirnya GLZoo memroduksi. Pupuk organik dari kotoran gajah buatan GLZoo ini diberi nama Lethong Liman yang berarti kotoran gajah. Namun pupuk tersebut tidak bisa diperdagangkan karena gajah merupakan satwa dilindungi.
"Karena aturannya, apapun yang berasal dari satwa yang dilindungi ini tidak bisa diperjual-belikan," ungkapnya.
Atas dasar itu, GLZoo kemudian menyumbangkan sebagian produksinya ini untuk membantu pemupukan kawasan publik. Salah satunya adalah RTPH (Ruang Terbuka Hijau Publik) Taman Gajah Wong Edu Park di Giwangan, Kota Yogyakarta.
Sebanyak 40 kantung pupuk Lethong Liman hasil olahan Gembira Loka Zoo (GL Zoo) Yogyakarta diserahkan untuk memupuk tanaman di RTHP Taman Gajah Wong Edu Park Yogyakarta. Penyerahan pupuk dari kotoran gajah koleksi GL Zoo itu dilakukan oleh Manager Pemasaran GL Zoo, Yosi Hermawan kepada Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Yogyakarta Suyana di RTHP Taman Gajah Wong.
Melalui bantuan pupuk tersebut diharapkan mendukung program pemerintah tentang peningkatan kualitas RTHP Kota Yogyakarta menuju RTHP yang sejuk, indah dan bermanfaat bagi masyarakat. Produksi pupuk organik dari kotoran gajah itu mencapai 1.500 kilogram atau 100 karung per bulan. Kepala Dinas Lingkungan Hidup Suyana membenarkan pupuk organik hasil olahan GL Zoo ini tidak sekadar menambah unsur hara, tapi sekaligus memperbaiki struktur tanah.
baca juga: TMC Berhasil Turunkan Hujan Di Riau
"Di Yogya tanahnya berpasir, maka harus banyak menggunakan pupuk organik daripada pupuk kimia," tutur Suyana.
Ia mengatakan, kerja sama saling menguntungkan ini patut terus dikembangkan. Di satu sisi, pemanfaatan pupuk produksi GLZoo ini akan membantu Pemkot Yogyakarta menyediakan pupuk. Di sisi lain membantu GLZoo sendiri untuk mendistribusikan pupuk organik produksinya. (OL-3)
Tim mahasiswa Sampoerna University mempresentasikan Green Asphalt, sebuah inovasi dari Plastic Waste for Sustainable Pavement Centre (PWSPC) Sampoerna University.
Lokapasar khusus produk rumah tangga dan gaya hidup atau home and living, Renos, menggelar Renos Fair 2025 berkolaborasi dengan Semasa Piknik.
PT Pertamina mendorong produk-produk ramah lingkungan besutan Namira Ecoprint untuk bisa menjelajahi pasar internasional melalui program UMK Academy 2025.
Inisiatif pengembangan produk baja yang efisien energi dan ramah lingkungan merupakan langkah penting dalam memperkuat daya saing industri nasional.
PT Bank Negara Indonesia (BNI) terus menunjukkan komitmennya sebagai lembaga keuangan berkelanjutan di Indonesia.
Dari data Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional (SIPSN) Tahun 2024, Indonesia sendiri menyumbang hampir 34 juta ton sampah.
Dari uji kesiapan Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) menjadi penyalur pupuk subsidi di wiilayah amatan, diperoleh hasil sebanyak 79,6% Gapoktan dinilai belum siap.
Pengadaan pupuk yang tidak lagi memerlukan banyak persetujuan dari pemerintah pusat maupun daerah. Dengan penyederhanaan regulasi, diharapkan produksi pertanian akan meningkat.
Acara Tebus Bersama dan sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan penyerapan pupuk subsidi; memastikan kemudahan penebusan; dan menjaga agar harga pupuk sesuai dengan HET.
PEMKAB Lamongan, Jawa Timur, turut melaksanakan gerakan tanam padi serentak bersama 14 provinsi di Desa Tambakrigadung, Kecamatan Tikung, Lamongan, Rabu (23/4).
PT Pupuk Indonesia memastikan stok pupuk nasional menjelang Idul Fitri 1446 Hijriah atau Lebaran 2025 dalam kondisi aman sesuai ketentuan.
Dedi Mulyadi meminta masyarakat khususnya petani tidak khawatir terhadap ketersediaan pupuk
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved