Headline

Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.

Fokus

Isu parkir berkaitan dengan lalu lintas dan ketertiban kota.

Media Group Serahkan Enam Sekolah

YR/N-1
19/9/2019 09:20
Media Group Serahkan Enam Sekolah
Gubernur NTB, Zulkiefl imansyah (kedua kiri) menyimak penjelasan Ketua Yayasan Dompet Kemanusian Media Group (DKMG) Ali Sadikin(MI/YUSUF RIAMAN)

GUBERNUR Nusa Tenggara Barat (NTB) H Zulkieflimansyah mengapresiasi Media Group yang memberikan perhatian di bidang pendidikan dengan membangun kembali enam sekolah di Pulau Lombok yang rusak akibat gempa pada Juli dan Agustus 2018.

"Terima kasih kepada Media Group yang telah memberikan perhatian pada pendidikan karena kita senantiasa hanya akan jadi penonton kalau kita tertinggal di bidang pendidikan," kata Gubernur saat meresmikan enam sekolah yang dipusatkan di SDN 3 Pemenang, Kabupaten Lombok Utara, kemarin.

Peresmian keenam sekolah ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Gubernur disaksikan Kepala Dinas Pendidikan NTB, enam kepala sekolah, dan para guru dari Kabupaten Lombok Utara, Lombok Barat, dan Lombok Timur. Pada peresmian itu hadir pula Ketua Yayasan Dompet Kemanusian Media Group Ali Sadikin, Lisa Lowhur Schad Chief CSR Officer Media Group Lisa Lowhur Schad, dan Ketua Dewan Redaksi Media Group Saur Hutabarat.

Keenam sekolah yang dibangun kembali oleh Media Group tiga di antaranya berada di Kabupaten Lombok Utara. Sekolah itu ialah Madrasah Ibtidaiyah (MI) Ishlahul Ummah di Desa Paok Rempek, SDN 1 Sigar Penjalin, dan SDN 3 Pemenang.

Dua sekolah berada di Kabupaten Lombok Barat, yakni MI At Tahzib dan SDN 2 Kekait di Desa Kekait, Kecamatan Gunungsari. Satu sekolah lainnya ialah SDN 5 Pohgading di Kecamatan Pringgabaya, Kabupaten Lombok Timur.

Ali Sadikin menjelaskan Media Group masuk ke Lombok dan Sumbawa untuk memberikan bantuan kemanusiaan sejak gempa bumi 6,4 SR mengguncang Kabupaten Lombok Timur pada 29 Juli 2018, kemudian gempa yang memorakporandakan Kabupaten Lombok Utara pada 5 Agustus, dan seterusnya.

"Saat itu kami sudah masuk membagikan sembako, selimut, terpal, dan sebagainya hingga membangun 2.000 hunian sementara mandiri, hingga kemudian membangun enam sekolah," katanya.

Ketua Dewan Redaksi Media Group Saur Hutabarat mengatakan banyak warga Indonesia menyumbang melalui Dompet Kemanusian Media Group. Kali ini diwujudkan dalam bentuk sekolah. "Makin cepat sekolah ini berdiri, makin cepat anak-anak kembali belajar. Maka makin cepat anak-anak kembali dalam fisikologi yang murni," ujarnya.

Menurutnya, membangun sekolah merupakan upaya membangun masa depan sebab tidak ada bangsa di dunia yang akan menang tanpa anak bangsanya terdidik dengan lebih baik dan lebih cerdas. (YR/N-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Kardashian
Berita Lainnya