Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Persekusi Mahasiswa Papua Terkait Masalah HAM

Antara
20/8/2019 07:30
Persekusi Mahasiswa Papua Terkait Masalah HAM
Kondisi gedung Majelis Rakyat Papua yang terbakar pascakerusuhan di Manokwari, Papua Barat.(ANTARA/Tomi)

ANGGOTA Tim Kajian Papua LIPI Rosita Dewi, Senin (19/8), mengatakan belum diselesaikannya sejumlah kasus pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) di Papua membuat konflik terkait Papua tidak pernah selesai dengan baik.    

Dalam laporan Tim Kajian Papua LIPI di buku Papua Road Map (2009) terdapat empat sumber konflik di Papua yang salah satunya adalah masih terbengkalainya sejumlah permasalahan HAM masa lalu. 

"Selain itu, ada juga persoalan sejarah dan status politik, kegagalan pembangunan, dan marjinalisasi," kata Rosita.        

Menurut dia, hal ini pula yang membuat kejadian seperti persekusi terhadap mahasiswa Papua yang kemarin terjadi di Malang dan Surabaya tidak terjadi hanya sekali.    

"Kejadian ini bukan yang pertama. Kejadian lain seperti di Jogja juga beberapa kejadian lain yang serupa pernah terjadi," kata dia.    

Baca juga: Asrama Papua di Makassar Dijaga Ketat Ratusan Aparat

Adanya tindakan rasisme pada persekusi itu pun mengundang kemarahan mahasiswa dan masyarakat yang ada di Papua dan berbuah demonstrasi besar-besaran.   

"Yang terjadi di Sorong, Manokwari ini sebagai bentuk kemarahan atas apa yang terjadi terhadap mahasiswa-mahasiswa Papua yang ada di Malang," ucap dia.    

Untuk mengurai masalah yang terjadi saat ini, Rosita menilai perlunya penegakan hukum secara berimbang, tegas, dan adil.

"Pengusutan dilakukan terhadap semua pihak, baik mahasiswa Papua maupun pelaku persekusi dan tindakan rasisme. Sementara lebih jauh lagi, penyelesaian masalah di Papua mesti dilakukan secara simultan dan berkesinambungan," pungkasnya. (OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya