Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
PERUSAHAAN Listrik Negara (PLN) Rayon Larantuka, di Kabupaten Flores TImur, NTT menargetkan tahun ini, seluruh desa dan kelurahan yang tersebar di wilayah Flores Timur daratan 100% akan teraliri listrik. Hingga kini, masih 4 desa yang berada di wilayah Kecamatan Tanjung Bunga, belum teraliri listrik, dari total 90 desa dan kelurahan di delapan kecamatan tersebar di Flores Timur daratan.
Pelaksana Tugas (Plt) Manager PLN Rayon Larantuka, Anak Agung Ngurah Maha Adisurya, saat ditemui Senin (5/8) mengaku optimistis dengan target ini. Sebab tinggal empat desa yang menjadi perhatian PLN saat ini untuk segera mendapatkan penerangan listrik.
"Kami menargetkan tahun ini, sejumlah desa yang belum dialiri listrik akan segera menyala. Ada empat desa yang belum menyala saat ini, yaitu tiga desa yang sudah dipasang jaringan, tetapi belum pemasangan instalasinya yaitu Desa Aransina, Desa Latonliwo 1, dan Desa Latonliwo 2.
Sementara satu desa lagi, yaitu Desa Patisirawalang hingga kini belum dipasangan jaringan karena kendala infrasturktur. Anak Agung mengharapkan partisipasi pemerintah dan desa untuk membantu PLN mempermudah sejumlah proses agar pembangunan jaringan bisa terlaksana segera.
"Kami juga berharap kerjasama dengan pemerintah untuk membantu kesulitan infrastruktur di Desa Patisirawlang, sehingga mempermudah kami melakukan pemasangan jaringan listrik di sana. Juga bagi kepala desa, saat ini kami masih menuggu pihak instalator yang ditunjuk oleh desa setempat, agar segera memasang instalasi sehingga bisa segera dialiri listrik," ungkap Anak Agung.
Sementara itu, sejumlah warga mengaku senang dengan komitmen PLN tersebut dan secepatanya bisa direalisasikan. Salah seorang warga Desa Aransina, Kosmas misalnya mengaku sudah bertahun-tahun terbiasa hidup tanpa listrik, sehingga merasa senang jika listrik akhirnya bisa menerangi desa mereka.
baca juga: Drg Romi akan Ditempatkan di RSUD Solok Selatan
"Sudah bertahun-tahun pak, kami hidup dalam gelap ini. Kami sudah terbiasa. Kami harap tidak sekedar janji, dan bisa secepatnya terwujud, karena kami senang sekali jika akhinya kampung kami bisa menyala seperti di tempat-tempat lain," ungkap Kosmas.
(OL-3)
Minat generasi muda terhadap teknologi hijau terus meningkat dalam beberapa tahun terakhir.
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akan mendorong program Listrik Desa (Lisdes) 2025-2029.
ANGGOTA Komisi VIII DPR RI, Selly Andriany Gantina menyayangkan aksi intoleransi perusakan rumah doa milik Jemaat Gereja Kristen Setia Indonesia (GKSI) yang terjadi di Padang, Sumatera Barat.
Menggunakan kabel ekstensi di waktu yang tidak tepat dapat merusak perangkat dan alat elektronik, serta meningkatkan risiko keselamatan yang serius bagi pengguna.
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memutuskan tarif listrik PT PLN, pada triwulan III atau periode Juli-September Tahun 2025 tidak naik.
Masyarakat di sekitar wilayah jaringan diajak aktif peduli lingkungan melalui program tukar sampah dengan internet.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved