Headline

Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.

Fokus

Masalah kesehatan mental dan obesitas berpengaruh terhadap kerja pelayanan.

Penyelundupan Berang-Berang ke Rusia Digagalkan

Arnoldus Dhae
24/5/2019 11:14
Penyelundupan Berang-Berang ke Rusia Digagalkan
Petugas keamanan Bandara Ngurah Rai sedang memeriksa empat bayi berang-berang yang siap diselundupkan ke Rusia, Kamis (24/5).(MI/Arnlodus Dhae )

BANDARA Ngurah Rai Bali menggagalkan upaya penyelundupan satwa dilindungi ke Rusia. General Manajer PT Angkasa Pura Ngurah Rai, Haruman Sulaksono membenarkan terjadinya penggagalan upaya penyelundupan bayi berang-berang dan kalajengking.  

Menurut Sulaksono, Aviation Security Bandara I Gusti Ngurah Rai menggagalkan penyelundupan orang utan yang dibawa seorang calon penumpang bernama RT dan berpaspor Rusia. Penyelundupan itu diketahui saat pemeriksaan di mesin x-ray scanner di terminal keberangkatan internasional, Kamis (23/5) malam.

Petugas Aviation Security mencurigai isi dari koper yang tampil di layar mesin pemindai. Setelah diperiksa ternyata ditemukan empat bayi berang-berang di dalam koper.

"Kembali lagi, berkat kejelian dari petugas Aviation Security kami, upaya penyelundupan binatang dilindungi berhasil kami gagalkan. Dalam tiga bulan terakhir ini, kami sudah berhasil menggagalkan beberapa upaya dari calon penumpang untuk menyelundupkan barang-barang contraband, baik itu binatang dilindungi, maupun peluru aktif," ujarnya, Jumat (24/5).

Petugas Aviation Security beserta petugas BKSDA kemudian membawa calon penumpang tersebut ke Kantor Balai Karantina. Setelah kembali dilakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap koper bawaan calon penumpang tersebut, petugas kembali menemukan 10 ekor kalajengking berbisa di dalam kotak anyaman berwarna biru.

baca juga: Pembatasan Medsos bukan Malaadministrasi

Sebelumnya, pada pertengahan Maret lalu, petugas Aviation Security berhasil mencegah seorang calon penumpang berkewarganegaraan Rusia yang menyelundupkan seekor bayi orangutan keluar dari Indonesia. Selang beberapa hari setelahnya, seorang calon penumpang berpaspor Meksiko kedapatan membawa 10 butir peluru aktif di dalam koper yang dibawanya.

Tidak ketinggalan seorang penumpang rute internasional asal Amerika Serikat harus berurusan dengan petugas Aviation Security karena menyimpang puluhan butir peluru aktif dan magasin saat hendak berangkat meninggalkan Bali. (OL-3)

 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya