Headline
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
BERBAGAI kabar mengenai progres pengembangan kawasan pariwisata Danau Toba yang telah dilakukan selama ini menjadi bahan pertanyaan yang dibawa beberapa mahasiswa saat mendatangi kantor Badan Pelaksana Otorita Danau Toba (BPODT), Rabu (10/4).
Para mahasiswa dari sejumlah perguruan tinggi di Medan, seperti Universitas HKBP Nommensen dan Universitas Santo Thomas itu ingin memastikan apakah kabar-kabar tersebut benar adanya.
Baca juga: Kena Air Hujan, KPU Mura Ajukan Cetak Ulang Kotak dan Surat Suara
"Kami datang salah satunya ingin bertanya sejauh mana BPODT sudah mengembangkan pariwisata Danau Toba," ujar Ambirin Simbolon, Juru Bicara mahasiswa sebelum pertemuan dengan pimpinan BPODT.
Mereka datang juga untuk harapan agar berbagai program yang dilaksanakan BPODT dapat menjadi sentra penghasilan dalam bidang wisata dan perdagangan bagi masyarakat.
Khususnya yang bermukim di sekitar kawasan Danau Toba, yakni mereka yang berasal dari 8 kabupaten yang memiliki irisan wilayah di kawasan Danau Toba.
Terpisah, Direktur Utama BPODT, Arie Prasetyo, menilai sejauh ini pihaknya sudah berupaya maksimal mengembangkan kawasan pariwisata Danau Toba. Termasuk dalam pembangunan infrastruktur penunjang, seperti bandara Sibisa di kabupaten Toba Samosir. Pembangunannya pun masih terus berlanjut.
Bersama dengan pemerintah, dalam 3 tahun terakhir BPODT mengupayakan pembangunan bandara Silangit, bandara Sibisa, jalan nasional, jalan tol hingga kapal ferry di Danau Toba.
"Kami juga baru meresmikan The Kaldera Toba Nomadic Escape di Toba Samosir. Kami melibatkan masyarakat dalam pembangunannya," ujar Arie.
Rencana induk pengembangan Pariwisata Danau Toba pun saat ini terus digodok oleh tim pakar. Integrated Tourism Masterplan (ITMP) sedang disusun oleh tim pakar yang dibantu oleh World Bank dan BPIW Kementerian PUPR. ITMP tersebut diestimasi rampung pada tahun ini.
Dalam setiap event pariwisata yang digelar BPODT juga selalu mengangkat kearifan kebudayaan lokal. Hubungan komunikasi dan koordinasi juga tetap dijaga dengan masyarakat sekitar di lokasi pengembangan. Begitu pun dengan berbagai komunitas, asosiasi, pemerintah pusat, pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten/kota.
Baca juga: Media Dilarang Muat Pemberitaan Kampanye di Masa Tenang
"Kita juga tetap memperhatikan industri sekitar, khususnya UMKM. Intinya, pembangunan tetap melibatkan masyarakat agar dampak pembangunan tetap bisa dirasakan oleh masyarakat sekitar Danau Toba," kata Arie.
Dari sisi pemasaran, lanjutnya, pihaknya mencatat terjadi peningkatan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Sumatra Utara hingga 30,2% pada Februari 2019. Atau meningkat sebanyak 23.342 kunjungan dibandingkan dengan periode yang sama pada 2018 yang hanya 17.926 kunjungan. (OL-6)
BERENANG di beberapa danau yang airnya tenang dapat menyebabkan infeksi Legionella, bakteri yang dapat menyebabkan pneumonia, dan orang-orang yang berenang di perairan terbuka harus waspada
Banjir dan limpasan tersebut mengisi beberapa danau di Sahara, termasuk Sebkha el Melah di Aljazair dan beberapa danau yang tersebar di sekitar Erg Chebbi, Maroko.
Sebanyak enam buah danau seluas 27 hektar dan taman dibangun di wilayah Gedebage, Bandung, Jawa Barat dianggap sebagai salah satu upaya pengendalian banji di wilayah sekitar.
Gunung Kelimutu di Desa Pemo, Kecamatan Kelimutu, Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur, naik status dari normal menjadi waspada pada Jumat (24/5) pukul 13.00 Wita.
Air Danau Ata Polo, satu dari tiga Danau Kelimutu, mengalami perubahan warna sebanyak empat kali dalam tujuh hari terakhir.
DI WWF 2024, Penjabat (Pj) Gubernur Jateng, Nana Sudjana, mengatakan upaya mengelola danau Rawa Pening secara berkelanjutan dilakukan untuk menghadirkan manfaat bagi masyarakat Jateng.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved