Headline

Bansos harus menjadi pilihan terakhir.

Serangan DBD di Cilacap Kian Mengkhawatirkan, Dua Meninggal

Liliek Dharmawan
06/2/2019 17:15
Serangan DBD di Cilacap Kian Mengkhawatirkan, Dua Meninggal
(Ilustrasi--Thinkstock)

KASUS demam berdarah dengue (DBD) di Cilacap, Jawa Tengah (Jateng) harus terus diwaspadai. Pasalnya, pada awal Februari ada dua warga meninggal dunia akibat DBD. 

Padahal, selama Januari yang tercatat ada 71 kasus, tidak ada korban meninggal.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Cilacap Marwoto mengatakan pada Januari lalu, kasus DBD di Cilacap memang mengalami peningkatan jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya. 

"Pada Januari 2018 lalu, DBD di Cilacap hanya tercatat 7 kasus, tetapi pada Januari 2019 mencapai 71 kasus. Meski kasusnya tinggi, selama Januari tidak ada warga yang meninggal. Tetapi memasuki bulan Fabruari, ternyata ada dua warga yang meninggal akibat DBD. Keduanya berasal dari Kota Cilacap dan Kecamatan Kesugihan," jelas Marwoto, Rabu (6/2).

 

Baca juga: Dinkes Cianjur Ingatkan Warga tak Andalkan Fogging

 

Menurutnya, selama 2019 ada sejumlah kecamatan yang patut diwaspadai. Kecamatan-kecamatan tersebut berada di Kota Cilacap dan wilayah Cilacap timur seperti Kecamatan Kroya, Binangun dan Adipala. Pasalnya, di ketiga kecamatan tersebut cukup banyak kasus DBD. 

"Dinkes telah melakukan upaya pengasapan untuk wilayah-wilayah yang terkangkit DBD. Selain itu, kami mengimbau kepada masyarakat untuk meningkatkan gerakan pemberantasan sarang nyamuk (PSN)," katanya.

Dikatakan oleh Marwoto, gerakan PSN sangat efektif untuk memotong siklus hidup nyamuk, karena yang diberantas adalah sarangnya, sehingga perkembangbiakan nyamuk dapat digagalkan. PSN dilaksanakan dengan membersihkan kamar mandi dan lingkungan, terutama kalau ada tempat-tempat yang menyebabkan air menggenang. 

"Itu harus dilakukan pemantauan, khususnya oleh warga," ujar dia. (OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dwi Tupani
Berita Lainnya