Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Relokasi Korban Tsunami Selat Sunda 3 Bulan

(Dro/Dhk/Ind/EP/X-4)
03/1/2019 09:30
Relokasi Korban Tsunami Selat Sunda 3 Bulan
(ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/hp.)

PRESIDEN Joko Widodo menginstruksikan jajarannya untuk segera melakukan penanganan cepat bagi para korban bencana tsunami Selat Sunda di Lampung Selatan.

"Tadi rakyat meminta agar segera rumahnya dibangun. Kita akan masuk ke situ, ke tahap rekonstruksi dan pembangunan. Tidak ada hunian sementara. Jadi, langsung akan dibangun rumah," ujar Jokowi saat melakukan peninjauan ke Desa Way Muli, Kecamat-an Rajabasa, Kabupaten Lampung Selatan, kemarin.

Dalam kunjungan ke Lampung, Jokowi didampingi Menteri PU-Pera Basuki Hadimuljono, Mensos Agus Gumiwang, Menteri Kesehatan Nila Djuwita Moeloek, Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, dan Menko Polhukam Wiranto.

Jokowi menargetkan relokasi dan rehabilitasi rampung dalam tiga bulan ke depan.

"Kami akan bangun lagi semua rumah, tempatnya nanti dipindahkan di area perbukitan. Pembangunannya paling lama tiga bulan sudah selesai. Saya sudah minta disiapkan oleh bupati, dan mereka siapkan lahan seluas 2 hektare," jelas mantan Wali Kota Solo itu.

Gubernur Lampung M Ridho Ficardo mengatakan, berdasarkan data sementara, ada sekitar 710 rumah hancur yang akan diba-ngun dan direlokasi bekerja sama dengan Kementerian PU-Pera.

Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan pihaknya masih menghitung potensi kerusakan akibat tsunami di tiga kabupaten, yaitu Pandeglang, Serang, dan Lampung Selatan. Sampai dengan H+11 bencana, jumlah korban jiwa sudah mencapai 437 orang.

Secara terpisah, peneliti Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Eko Yulianto menegaskan pembenahan mengenai tata ruang dan wilayah perlu dilakukan dalam upaya mitigasi bencana. 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Riky Wismiron
Berita Lainnya