Headline

Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Terombang-Ambing di Laut, 29 Korban Tsunami Selamat

Dian Ihsan Siregar
24/12/2018 16:50
Terombang-Ambing di Laut, 29 Korban Tsunami Selamat
(ADEK BERRY / AFP)

POLISI Air dan Udara (Polairud) menyelamatkan 29 orang yang terombang-ambing di perairan usai tsunami Selat Sunda menyapu pesisir pantai. Sebagian korban mengalami luka, baik ringan maupun berat.

"Satu orang luka berat dan 28 orang lainnya luka ringan. Semua itu diselamatkan di Banten dan Lampung. Yang menyelamatkan lima kapal dari Pol Air dengan kualifikasi type B," kata ‎Karo Penmas Mabes Polri, Brigjen Pol Dedi Prasetyo, di Mabes Polri, Jakarta, Senin (24/12).

‎Evakuasi dilakukan di pulau dekat Gunung Anak Krakatau. Hasil evakuasi, setidaknya ada 17 tim peneliti dari Universitas Diponegoro (Undip) yang berhasil dievakuasi.  

"Ada 17 orang yang selamat dari Undip, satu dosen selamat, satu orang luka berat, dan lainnya luka ringan. Kita akan kerja terus, demi memperoleh hasil kerja yang maksimal," jelas dia.

Penyelematan difokuskan kepada korban yang ada di tengah laut dan di sekitar Gunung Anak Krakatau.

"Itu yang akan kita lakukan,‎" jelas dia.

‎Dedi mengaku, wilayah yang sulit ditembus pun akan dikerjakan polisi, demi proses evakuasi berjalan dengan baik. Karena, daerah yang sulit ditembus diperkirakan masih banyak orang yang terdampak musibah.

"Itu yang sulit ditembus daerah Ujung Kulon, Banten, karena terkendala jalan. Makanya proses evakuasinya lama. Kalau daerah Lampung bisa kita atasi, tak begitu parah. Daerahnya kalau enggak salah namanya Sumur, daerah itu dan sekitarnya yang belum tersentuh, masih banyak korban jiwa di sana," kata Dedi.

Gelombang tinggi dan tsunami melanda kawasan sekitar Selat Sunda pada Sabtu (22/12) malam. Bencana itu menimbulkan korban jiwa dan kerusakan di sebagian daerah Banten dan Lampung.

Menurut Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) hingga Senin pukul 07.00 WIB musibah tersebut mengakibatkan 281 orang meninggal dunia, 1.016 orang mengalami luka-luka, 57 orang hilang. Sementara, 11.687 orang mengungsi di lima kabupaten yakni Pandeglang, Serang, Lampung Selatan, Tanggamus, dan Pesawaran. (Medcom/OL-1)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya