Headline
Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.
SEBANYAK 198 jenazah korban tsunami perairan Selat Sunda teridentifikasi. Tim Disaster Victim Identification (DVI) mencatat korban merupakan warga beberapa kecamatan di Banten.
"Mengidentifikasi 198 jenazah dari 7 lokasi," kata Karo Penmas Mabes Polri Brigjen Dedi Prasetyo di Mabes Polri, Jakarta, Senin (24/12).
Tim DVI mengidentifikasi delapan jenazah yang ditemukan di Kecamatan Cinangka. Sebanyak 66 dari 67 jenazah yang ditemukan di Kecamatan Carita juga sudah dikenlai. Di Tanjung Lesung, tim mengidentifikasi 34 dari 56 korban.
Sebanyak 13 dari 22 jenazah yang dibawa ke RSDP Serang juga telah teridentifikasi. Di RSUD Berkah Pandeglang, tim berhasil mengidentifikasi 66 dari 82 orang yang ditemukan.
"Untuk Kecamatan Sangyang ada 1 jenazah, tapi belum teridentifikasi," ucap dia.
Tsunami di Selat Sunda menerjang pesisir Banten dan Lampung Selatan Sabtu (22/12) malam. Hingga pukul 07.00 WIB, 281 orang tercatat meninggal, 1.016 orang luka-luka, 57 orang hilang, dan 11.687 orang mengungsi.
Kerusakan fisik meliputi 611 unit rumah rusak, 69 unit hotel-vila rusak, 60 warung-toko rusak, dan 420 perahu-kapal rusak. Korban dan kerusakan ini terdapat di 5 kabupaten terdampak, yaitu Pandeglang, Serang, Lampung Selatan, Tanggamus, dan Pesawaran. (Medcom/OL-1)
Masyarakat NTT diminta tetap tenang dan tidak terpancing dengan isu gempa dan tsunami yang beredar beberapa hari terakhir.
Dia menyebut informasi tersebut merupakan paparan peta bahaya wilayah Indonesia saat ini. BMKG selalu membuat potensi bencana dari ringan hingga terburuk.
Kabupaten Serang, Provinsi Banten, memiliki potensi risiko bencana tsunami mulai level sedang hingga tinggi.
Tanaman Butun, keben atau dikenal juga dengan putat laut ini pernah mendapat predikat sebagai Pohon Perdamaian di masa Bapak Presiden Soeharto.
Letak geografis Indonesia di pertemuan tiga lempeng, yaitu Indo-Australia, Eurasia, dan Pasifik menyebabkan Indonesia rawan mengalami gempa yang dapat memicu tsunami.
Saat kejadian, Nurjanah mengaku sedang berada di dalam rumah dan hendak bersiap untuk tidur bersama sejumlah anggota keluarga lainnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved