Headline

Rakyat menengah bawah bakal kian terpinggirkan.

Dinkes DKI Perkuat Surveilans Hadapi Potensi KLB Campak

Mohamad Farhan Zhuhri
28/8/2025 08:14
Dinkes DKI Perkuat Surveilans Hadapi Potensi KLB Campak
Ilustrasi(Dok Antara)

PEMERINTAH Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta terus memperkuat upaya pemantauan kasus campak sebagai bagian dari target eliminasi penyakit tersebut.

Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Ani Ruspitawati menegaskan langkah antisipasi dilakukan secara aktif di lapangan.

“Dalam rangka eliminasi campak, Pemprov DKI Jakarta terus melakukan upaya-upaya pemantauan secara aktif,” ujar Ani dalam keterangannya, Kamis (28/8).

Ia menjelaskan, kejadian luar biasa (KLB) campak ditetapkan apabila terdapat minimal dua kasus campak dengan hasil konfirmasi laboratorium dan memiliki hubungan epidemiologis yang bermakna berdasarkan orang, tempat, maupun waktu.

Oleh karena itu, sebagai bentuk respons cepat, pihaknya telah melakukan sejumlah langkah. Pertama, penguatan surveilans campak di wilayah, termasuk tatalaksana kasus, pemantauan ketat terhadap kontak erat, serta pengiriman spesimen untuk pemeriksaan laboratorium. 

Kedua, pelaksanaan Outbreak Response Immunization (ORI) dan program Imunisasi Kejar guna menutup kesenjangan cakupan vaksinasi.

“Respon KLB telah dilakukan Dinas Kesehatan dan jajaran dengan melakukan penguatan surveilans serta pelaksanaan ORI dan imunisasi kejar,” tegas Ani.

Langkah tersebut, kata dia, menjadi kunci untuk memastikan rantai penularan campak dapat diputus sekaligus menjaga capaian imunisasi tetap tinggi, merata, dan bermutu di seluruh wilayah Jakarta. (H-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Indrastuti
Berita Lainnya