Headline

Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.

Hujan Ekstrem, Pemprov DKI Jakarta Lanjutkan Modifikasi Cuaca

Mohamad Farhan Zhuhri
19/8/2025 10:24
Hujan Ekstrem, Pemprov DKI Jakarta Lanjutkan Modifikasi Cuaca
Tim mempersiapkan bahan untuk proses modifikasi cuaca.(Antara)

PEMERINTAH Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) melanjutkan Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) sebagai langkah strategis dalam kesiapsiagaan menghadapi cuaca ekstrem. 

Adapun, kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi sinergis antara BPBD Provinsi DKI Jakarta, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), serta Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI AU).

"Operasi ini bertujuan utama untuk mitigasi bencana hidrometeorologi ekstrem," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji, Selasa (19/8). 

Prediksi Cuaca?

Isnawa menyatakan bahwa OMC merupakan bentuk mitigasi proaktif dan antisipasi dari pemerintah daerah. Berdasarkan prediksi cuaca dari BMKG terdapat potensi peningkatan curah hujan di pertengahan Agustus, oleh karena itu OMC akan dilaksanakan selama 5 hari. 

"OMC mulai dari 17 hingga 21 Agustus 2025," ujar Isnawa. 

Sementara itu, Kepala Pusat Data dan Informasi BPBD DKI Mohamad Yohan menuturkan, pihaknya melanjutkan pelaksanaan modifikasi cuaca. "Sementara itu hari ini pelaksanaan OMC masih berlangsung (hari ke 3)," terangnya. 

Kondisi Atmosfer?

Sementara, Direktorat Meteorologi Publik BMKG, Fahim memaparkan kondisi atmosfer saat ini masih berpotensi menimbulkan hujan di wilayah Jabodetabek. 

"Secara umum wilayah Jabodetabek memiliki kelembaban yang berkisar antara 40 sampai 100 persen pada lapisan 925 hingga 500 hPa. Labilitas atmosfer menunjukkan kondisi massa udara labil lemah dan potensi konveksi sedang," terangnya. (Far/P-3)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Cahya Mulyana
Berita Lainnya