Headline
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PERSOALAN pencemaran Teluk Jakarta akibat polusi dan berbagai macam limbah yang mengandung logam berat berbahaya merupakan tanggung jawab semua lapisan masyarakat. Salah satu upaya mengatasi pencemaran itu dengan pembuatan rumah kerang yang dimaksudkan ialah kawat brongsong hingga melepaskan cangkang kerang ke laut.
Cangkang kerang hijau digunakan untuk rumah tumbuh kembang mahluk air. Lewat metode penyelamatan ini, 1 kilogram kerang hijau mampu menyaring air laut sebanyak 10 liter per jam secara alami dan menurunkan nitrogen per miligram. Ke depan, ini bisa meningkatkan kualitas air dan menampung kehidupan baru biota laut selamanya dalam kelompok.
Apalagi biaya yang dihabiskan untuk membuat rumah kerang tersebut hanya Rp150 ribu jika dibandingkan dengan efektivitas penyerapannya yang bernilai tinggi. Nanti, terumbu karang menjadi ekosistem laut paling produktif dan saling menguntungkan. Terumbu karang mampu menyerap gas karbondioksida yang diubah menjadi zat kapur. Upaya itu dilakukan Lions Club lewat Program Kerang Hijau Jernihkan Laut jakarta.
Tidak hanya itu, Lions Club memiliki perhatian khusus terhadap gizi buruk terutama stunting. Hal ini ditemukan dari kasus harian di puskesmas wilayah Jakarta Utara. Kegiatan ini juga diprioritaskan untuk membantu menyelamatkan 263 bayi balita dan anak-anak di Kecamatan Pademangan yang mengalami gizi buruk lewat 90 hari program pendampingan susu tinggi protein serta makanan tambahan untuk mengurangi stunting.
Puskesmas Pademangan punya 263 anak dengan stunting. Organisasi sosial itu mendukung pemberian makanan tambahan selain promosi ASI untuk anak sampai 2 tahun. Selain anak-anak diberi MPASI (makanan pendamping ASI), salah satu komponen protein yang dibutuhkan dipilih dengan pemberian tambahan susu dengan target dukungan selama 90 hari sambil memantau grafik tumbuh kembangnya. (RO/Z-2)
Peneliti di Pusat Penelitian Oseanografi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) mengatakan 8,32 ton sampah masuk Teluk Jakarta setiap hari.
Beberapa simulasi yang ditunjukkan di antaranya atraksi udara dari Tim Rajawali Laut Flight (RaLF) Puspenerbal, simulasi pembebasan sandera
Sampah plastik ukuran mikroskopik (mikroplastik) yang mengalir dari muara sungai menuju Teluk Jakarta meningkat hingga 10 kali lipat, selama pandemi Covid-19.
Lebih lanjut, trip Sunset Five didukung oleh Dinas Pariwisata (Dinpar) DKI Jakarta. Ipam mengaku Dinpar mendorong wisata baru ini.
"Kami akan dalami dan telusuri sumber pencemarannya dan akan membuat kebijakan untuk mengatasi pencemaran itu," kata Yogi saat dihubungi, Jumat (1/9).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved