Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
MEMASUKI tahun politik jelang Pemilu 2024, Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto menghimbau warga tidak terprovokasi media sosial (medsos) yang memantik kegaduhan, perpecahan, dan permusuhan sesama anak bangsa.
"Melalui media sosial terkadang ada orang ataupun tokoh tertentu yang melakukan provokasi untuk melawan atau melakukan kegaduhan maka kita jangan terpancing," tandas Karyoto pada Tabliq Akbar Tangsel Bersolawat,di halaman Mapolres Tangsel, Senin (31/7) malam. Acara dihadiri jajaran Polres dan Pemkot Tangsel, TNI, alim ulama dan habaib serta ribuan umat. Tausiyah dengan Habib Jindan bin Novel.
Karyoto mengingatkan politik uang sangat membahayakan dalam pemilu. Seandainya masyarakat Indonesia tak dapat disuap mungkin kedepannya negara kita dapat terbebas dari korupsi. Dikatakan Kapolda, dirinya memiliki pengalaman ketika berdinas di KPK tentang kepala daerah yang tertangkap terkena OTT karena dulu ketika mencalonkan diri mengeluarkan modal besar, salah satunya membayar masyarakat untuk memilih dan mendukung agar menjadi pemenang dalam pemilihan.
Karena itu dirinya menghimbau masyarakat mendukung untuk menciptakan pemimpin yang bersih. "Karena kita melihat banyak kepala daerah yang ditangkap oleh KPK dan sampai saat ini korupsi masih marak terjadi," tegas Karyoto.
Lebih jauh, Karyoto mengatakan dirinya bersyukur bisa hadir dalam acara tersebut bersama orang-orang alim yang patut dijadikan contoh dalam bimbingan para guru(ulama). Ia pun mengatakan banyak sekali orang yang hadir dalam acara tabligh akbar ini tak lain karena kecintaan kepada agama dan ulama yang dapat dijadikan modal sangat baik dalam kehidupan. (R-2)
Tanpa pemahaman dan kontrol diri yang baik, kebiasaan membagikan informasi dan konten di media sosial bisa mengganggu dan merugikan orang lain.
Oversharing di media sosial berkaitan dengan kebutuhan mendapatkan validasi dari orang lain.
AKTRIS Tissa Biani kini tengah menyambut perilisan film terbaru yang dibintanginya, Norma Antara Mertua dan Menantu saat Lebaran.
Melansir dari situs Times of India, terdapat 5 alasan yang membuat sejumlah orang jarang posting foto dengan pasangan di medsos, ini daftarnya.
Tantangan sebenarnya adalah apakah bisa platform media sosial betul-betul mendeteksi secara akurat, bahwa akun tersebut merupakan akun media sosial dari anak-anak.
Bila aturan tersebut perlu diperkuat, maka PP yang sudah disahkan bisa dijadikan Undang-Undang (UU)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved