Headline

Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.

Fokus

Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.

Polres Jakpus Gelar Operasi Preman Cegah Kasus Pembunuhan Terulang

MGN Press-Christian 
27/3/2023 13:21
Polres Jakpus Gelar Operasi Preman Cegah Kasus Pembunuhan Terulang
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Hady Saputra Siagian(Dok.Christian-MGN Press)

DALAM waktu dekat, Polres Metro Jakarta Pusat berencana melakukan operasi preman di kawasan Pasar Tanah Abang dan titik rawan lainnya di Jakarta Pusat. Operasi ini merupakan buntut dari kasus pembunuhan di kolong Jembatan Penyeberangan Multiguna (JPM) Tanah Abang. 

“Kami akan selalu melakukan operasi - operasi premanisme yang sudah ditekankan Kapolda," ucap Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Hady Saputra Siagian saat dihubungi, Senin (27/3)

Hady mengatakan, pihaknya akan berantas premanisme dimana pun berada, tidak sebatas di Tanah Abang saja. 

Baca juga: Polri Diminta Bentuk Tim Khusus Tangani Aduan Masyarakat soal Premanisme

Selanjutnya, Polres Metro Jakarta Pusat akan berkoordinasi dengan Polsek Metro Tanah Abang untuk melakukan patroli kewilayahan dan razia di wilayah rawan kejahatan. 

"Patroli akan ditingkatkan dan dilakukan secara rutin. Dalam waktu dekat ini kita mungkin akan melaksanakan operasi miras, narkoba, atau daftar obat-obat terlarang lainnya," katanya.

Baca juga: Kapolda: Sebarkan Nomor Darurat untuk Cegah Premanisme Debt Collector

Sebelumnya diberitakan, pria asal Palembang berinisial PW, 39, tewas dengan luka gorokan di lehernya. Ia digorok oleh rekan sejawatnya, BI, 40, Jalan Jatibaru Raya, tepatnya di kolong Jembatan Penyeberangan Multiguna (JPM) Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Kapolsek Metro Tanah Abang Kompol Patar Mula Bona mengatakan pembunuhan terjadi pada Kamis (23/3 dini hari akibat adanya adu mulut pelaku dan korban. Terlebih, mereka tengah menenggak minuman keras.

“Terjadi cekcok mulut di tempat hingga dilerai oleh saksi. Lalu, korban dan pelaku malah berkelahi. Saksi bilang pelaku bawa senjata tajam (sajam) menyerupai pisau,” ujar Patar dikonfirmasi wartawan.

Korban ditusuk di bagian punggung serta digorok di bagian leher oleh pelaku. Sehingga, pria tersebut segera dilarikan ke rumah sakit oleh rekannya yang lain.

“Sempat dilarikan ke RSCM, tapi nyawanya tidak tertolong. Pelaku dan korban sama-sama preman di sana (Tanah Abang). Mereka pekerjaannya tidak jelas, setahu saya mereka preman di sana," ujar dia. 

Ia menegaskan bahwa keduanya merupakan teman satu daerah yakni Sumatera Selatan. (Z-10)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Gana Buana
Berita Lainnya