Headline
Pertambahan penduduk mestinya bukan beban, melainkan potensi yang mesti dioptimalkan.
Pertambahan penduduk mestinya bukan beban, melainkan potensi yang mesti dioptimalkan.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
KOPERASI Metropolitan PT Telkom Indonesia disomasi karyawan tetapnya lantaran diduga melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) sepihak. Tanpa ada surat peringatan sebelumnya, keputusan PHK hanya diinformasikan pimpinan perusahaan lewat Whattsapp Grup karyawan.
"PHK sepihak ini membuat saya sebagai karyawan tidak mendapatkan hak
pesangon sesuai perundangan yang berlaku, karena itu saya melakukan
somasi dan upaya hukum akan saya lakukan serta melaporkannya ke Sudin
Tenaga Kerja Pemprov DKI untuk meminta bantuan proses mediasi bipartit," kata Rahadian Pasha, korban PHK sepihak, Jumat (13/5).
Selain ke Sudin Tenaga Kerja, Rahadian juga akan mengajukan permohonan bantuan hukum dari LBH Jakarta perihal kasusnya.
Selain PHK sepihak, dirinya juga menyesalkan tindakan pimpinan Koperasi
PT Telkom Indonesia (TLKM) yang menginformasikan keputusan PHK tersebut
lewat Whatssapp Grup karyawan. Tidak dengan cara-cara yang sesuai aturan perusahaan.
Rahadian sudah meminta waktu bertemu pimpinan Koperasi Metropolitan Telkom Indonesia (TLKM) untuk meminta klarifikasi tapi tidak pernah dijawab.
"Masa kerja saya 13 tahun mengabdi pada Koperasi PT Telkom dengan
kondite baik. Tiba-tiba menjelang bulan ramadan, saya malah di-PHK sepihak dan tidak bisa meminta penjelasan sampai saat ini," kata
Rahadian.
Menindaklanjuti laporan dari karyawan Koperasi PT Telkom Indonesia tersebut, Kepala Suku Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi Kota Administrasi Jakarta Pusat Pemprov DKI Fidiyah Rokhim telah elayangkan surat pemanggilan kepada pimpinan perusahaan Koperasi Metropolitan PT Telkom Indonesia (TLKM) bernomor 1115/-1.835.3 tertanggal 28 April 2022.
Surat pemanggilan tersebut ditujukan kepada Pimpinan Koperasi PT Telkom Indonesia (TLKM) Radian Sigit Dwiananto untuk melakukan Klarifikasi Bipartit pada Selasa (17/5) kepada Plt Kepala Seksi Hubungan Industrial dan Kesja Nilza. (N-2)
Hadirkan inisiatif yang memberikan dampak nyata bagi Indonesia, melalui kegiatan sosial donor darah dan pelestarian lingkungan dengan pengolahan limbah.
Fokus utama acara ini adalah percepatan implementasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) di lingkungan pemerintah daerah.
Telkom melanjutkan komitmennya dalam mencetak talenta digital unggulan melalui program Digistar Connect.
Stuntinghub merupakan platform digital untuk membantu dalam melakukan pencatatan, pemantauan, dan pelaporan pertumbuhan anak secara berkala.
PT Telkom Indonesia (persero) Tbk (Telkom) resmi membuka Digistar Class Intern Batch 3 Mahasiswa setelah mendapatkan antusiasme yang luar biasa dari ribuan pendaftar pada periode sebelumnya.
RUPST Telkom yang akan digelar pada 27 Mei 2025 merupakan momen krusial untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kinerja dan tata kelola perusahaan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved